Home Info Satgas Covid-19 Selain Sinovac, Ada 4 Kandidat Vaksin Lain

Selain Sinovac, Ada 4 Kandidat Vaksin Lain

Jakarta, Gatra.com - Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Prof. Wiku Adisasmito mengatakan, selain vaksin Sinovac Biotech asal Cina, masih ada kandidat vaksin lainnya, yakni AstraZeneca, BioFarma, Moderna, Pfizer, dan Sinopharm. Hal itu sesuai dengan surat Keputusan Menteri Kesehatan No. 9860 Tahun 2020.

Juru Bicara Satgas Covid-19 menekankan, vaksin Covid-19 bertujuan, salah satu sebagai upaya penanganan pandemi dengan menghadirkan kekebalan komunitas atau herd immunity. "Agar tercapai tujuan yang dimaksud, dibutuhkan sekitar 70% populasi yang harus divaksin agar terbentuk kekebalan komunitas dan sangat tergantung efektifitas vaksin tersebut," kata Wiku, Selasa (8/11) kemarin.

"Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa dampak vaksinasi terhadap pengendalian transmisi penularan Covid-19 akan berlangsung secara bertahap," lanjutnya. Oleh karena itu, sebelum kekebalan komunitas terbentuk melalui vaksin, masyarakat harus tetap disiplin dalam melakukan protokol kesehatan. "Ingat, kedisplinan terhadap protokol kesehatan tetap merupakan kunci utama penangangan Covid-19 yang efektif," imbuhnya.

Disamping itu, saat menjawab pertanyaan awak media tentang vaksin, Wiku menjelaskan Badan POM segera melakukan pengujian vaksin Covid-19 Sinovac yang baru tiba di tanah air. Pengujian itu adalah hal penting untuk mengeluarkan use of authorization (EUA) setelah hasil uji selesai. "Badan POM tentunya berusaha memastikan agar uji yang dilakukan terhadap vaksin dapat sesuai standar dan waktu yang direncanakan," katanya.

Lalu untuk pemberian vaksin, diprioritaskan bagi kelompok yang berisiko tinggi yang rentan tertular Covid-19. Hal ini sesuai dengan pernyataan Menteri Kesehatan, diantaranya tenaga kesehatan, asisten tenaga kesehatan dan temaga penunjang yang bekerja pada fasilitas pelayanan kesehatan.

273