Palembang, Gatra.com - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI, Zainudin Amali meminta kepada Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), Herman Deru untuk memperhatikan keamanan saat penyelenggaraan Piala Dunia U-20 pada 2021 mendatang.

“Terpenting, harus bikin nyaman dan aman (pendatang dan atlet). Itu paling penting, jadi Pak Gubernur harus perhatikan itu (keamanan),” ujar Zainudin usai melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke kawasan Kompleks Jakabaring Sport City (JSC) Palembang, Selasa (8/12).

Menurut Zainudin jika kota pempek tersebut aman maka para pendatang yang menyaksikan Piala Dunia U-20 menjadi lebih nyaman.

“Jadi, siapa pun mereka, datang dari mana pun jadi tidak kecewa. Ya, jangan dia membuat cerita kurang baik ketika datang ke sini (Palembang). Ini jadi tantangan untuk Gubernur dan masyarakat Sumsel karena ini perhelatan dunia,” kata dia.

Hasil tinjauannya, dirinya menyebut saat ini untuk pengerjaan lapangan pertandingan dan arena latihan telah baik. Pihaknya pun menargetkan dapat selesai sebelum pelaksanaan Piala Dunia U-20 nanti. “Kami ingin memastikan upaya Pemprov Sumsel menyiapkan kegiatan bergengsi tersebut (Piala U-20) berjalan baik. Saya melihat sejauh ini sudah baik,” ungkap dia.

Kendati begitu, pihaknya berencana akan kembali pada Januari 2021 mendatang. Pada bulan itu, ia bersama Menteri PU akan keliling untuk memastikan kembali.

“Kemungkinan Januari nanti kami akan ke sini guna memastikan lagi kalau masih ada yang kurang,” singkat dia.

Dirinya pun optimistis jika penyelanggaraan Piala Dunia U-20 dapat berjalan dengan baik di kota yang terkenal dengan ikon Jembatan Ampera tersebut.

“Secara umum, kami lihat persiapan Sumsel progesnya luar biasa. Apalagi kan sejumlah kegiatan internasional mulai dari Sea Games hingga Asian Games pernah berlangsung sukses di sini,” tutur dia.

Sementara itu, Gubernur Sumsel, Herman Deru menjelaskan setidaknya ada tiga venue yang digunakan sebagai lapangan latihan di Kompleks JSC Palembang. Mulai dari venue Aquatic, Panahan, dan Baseball.

Selanjutnya, sambung Deru, untuk lapangan pertandingan tersebut menggunakan Stasion Glora Sriwijaya Jakabaring (GSJ) dan lapangan pendukung di Stadion Bumi Sriwijaya.

“Soal proses pengerjaannya sudah baik. Sebab, mereka semua berpengalaman dan ditunjuk langsung oleh Kementerian PU,” tutup Deru.