Bandung, Gatra.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Bandung menyatakan sebanyak 199 petugas Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) terkonfirmasi Covid-19. Hal ini berdasarkan hasil tes masif Corona terhadap 61.866 orang KPPS.
Diketahui, demi menyiapkan petugas KPPS bebas dari COVID-19 pada Pilkada pada 9 Desember 2020, KPU melakukan rapid tes terhdap seluruh 61.866 orang KPPS. Hasilnya, ditemukan 1.517 orang reaktif dan ditindaklanjuti dengan tes usap atau swab test.
Komisioner Divisi Sosialisasi, SDM dan Partisipasi Masyarakat KPU Bandung, Supriyatna mengatakan, hingga hari ini tercatat sudah 199 petugas KPPS terkonfirmasi positif COVID-19.
"Jumlah reaktif itu ada 1517 orang. Sampai kemarin yang keluar hasil swabnya 199 orang positif," ungkap Supriyatna saat ditemui, Senin (7/12).
Supriyatna menyebutkan, jumlah hasil swab positif itu belum seluruhnya keluar. Hasil swab test KPPS reaktif itu keluar secara berangsur. Menurutnya, jumlah KPPS itu kemungkinan bertambah.
"Masih ada yang belum keluar. Pengumuman dari Gugus Tugas biasanya gak langsung karena harus antri. Kami harapkan H-1 hasilnya sudah keluar semua," ujarnya.
KPU memastikan KPPS yang dinyatakan positif COVID-19 akan segera digantikan. Untuk antisipasi, KPU juga sudah menginstruksikan PPS dan PPK melakukan rekrutmen KPPS baru.
"Dari awal rekrutmen KPPS itu dilimpahkan ke PPS masing-masing wilayah desa/kelurahan. Kita butuhkan 7 setiap TPS, kita instruksikan (cadangan) dua kali lipat," ujarnya.