Jakarta, Gatra.com - Epidemiolog dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) UI dr. Syahrizal Syarif, MPH,Ph.D., mengatakan, pada Mei 2020 ia mengamati, ada 80% negara-negara dalam kondisi terkendali pandemi Covid-19. Sedangkan, sebanyak dan 20% lainnya fluktuatif.
"Tapi hari ini angkanya berbeda, kondisi wabah fluktuatif menjadi 64%, ini artinya bukan Indonesia saja, tapi dunia pun sedang fluktuatif," kata Syahrizal di Jakarta, Kamis (3/12) kemarin.
Kemudian, ia juga mengatakan, vaksin Covid-19 yang sudah pada tahap uji klinik fase III merupakan berita baik, karena memberikan harapan agar bisa keluar atau paling tidak situasi pandemi Covid-19 ini tidak menjadi masalah besar bagi kesehatan masyarakat.
Dari sisi kesehatan masyarakat, Syahrizal mengatakan, vaksin sebetulnya adalah intervensi kesehatan terbaik di abad ke-20. Jadi dari semua intervensi kesehatan, vaksin ini yang terbukti mampu menurunkan angka kematian dan kesakitan.
"Saya kira perlu untuk meyakinkan masyarakat agar menerima vaksin Covid-19, ini tidak mudah sehingga perlu contoh dari tokoh-tokoh masyarakat”, ujarnya.
Selain itu, dalam situasi menunggu vaksin, bahkan nanti setelah masyarakat mendapatkan vaksin sekalipun, tetap perlu untuk disiplin menjalankan protokol kesehatan 3M, “Karena vaksin ini pasti pemberiannya bertahap, munculnya kekebalan kelompok di masyarakat juga bertahap,” kata Syahrizal.