Home Kebencanaan Tracing Klaster Pengajian, 25 Diundang Swab Test, 9 Mangkir

Tracing Klaster Pengajian, 25 Diundang Swab Test, 9 Mangkir

Blora, Gatra.com- Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Blora, Jawa Tengah,  kembali melakukan tracing kasus klaster pengajian muslimat di Desa Seso Kecamatan Jepon, Kamis (3/12). Kali ini, 16 warga kembali menjalani swab test di Kantor Balai Desa setempat.

Salah satu petugas Swab test, dr Vera Viviana Deo Gracia menjelaskan, swab test hari ini dilakukan terhadap warga yang kontak langsung dengan pasien positif Covid -19 sebelumnya. Dari 25 orang yang diundang,  hanya 16 warga yang hadir. "Ada 15 yang kita swab di Balaidesa dan satu orang di rumah karena memiliki gejala," kata dr Vera.

Untuk warga yang bergejala, dikatakannya dalam kondisi baik. Namun karena faktor usia membuat pasien tidak bisa datang ke Balaidesa. "Untuk kondisi satu pasien yang di rumah bagus, karna pasiennya lansia dan mengaku kalau pegal-pegal  gak bisa berdiri dan gak ada yang mengantar ke Balaidesa jadi petugas datang ke rumahnya," Ujarnya.

Sementara itu untuk 9 warga yang tidak hadir dalam swab test hari ini, petugas tidak akan memaksa untuk tetap melakukan swab test. Namun warga diminta melapor ke bidan Desa jika memiliki keluhan.

"Intinya kami tidak akan paksa warga untuk ikut swab ini. Tapi kami tetap himbau agar warga bisa melapor ke bidan Desa jika kedepan ada keluhan sakit," pintanya

Sebelumnya pada Selasa (1/12) kemarin petugas juga melakukan swab test terhadap 15 warga. Kegiatan ini sebagai bentuk tracing terhadap 27 warga yang dinyatakan terkonfirmasi Covid -19 melalui swab test.

106

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR