Jakarta, Gatra.com - Gelaran Kewirausahaan Mahasiswa Indonesia (KMI) Expo 2020 kembali digelar dengan Universitas Agung Podomoro, yang berkesempatan menjadi tuan rumah penyelenggaraan tahun ini.
Kegiatan tahunan ini digagas oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudyaan (Kemendikbud).
Direktur Pembelajaran dan Kemashasiswaan Ditjen Pendidikan Tinggi Kemendikbud, Aris Junaidi, mengatakan kegiatan Kewirausahaan Mahasiswa ini diharapkan bisa melahirkan banyak wirausaha-wirausaha muda di masa depan.
“Semoga dalam kegiatan ini, wirausaha muda kemudian dapat berjejaring dalam meningkatkan kemampuan dan mengembangkan potensi dari kearifan lokal daerah masing-masing,” kata Aris, Kamis (26/11).
Dia juga berharap, kegiatan kewirausahaan seperti ini dapat mendukung program Kampus Merdeka yang mempunyai esensi pendorong mahasiswa untuk menjadi lulusan yang inovatif, kompetitif, dan berkarakter kreatif di kancah global.
Sementara itu, Dijelaskan oleh Ketua Panitia KMI Expo XI 2020, Andre Felix Setiawan, dalam KMI kategori Kompetisi Bisnis Mahasiswa Indonesia (KBMI), terbagi menjadi 6 sub-kategori industri yaitu Makanan dan Minuman, Perdagangan dan Jasa, Kreatif, Produksi/ Budidaya, Teknologi, dan Digital.
“Tercatat ada 211 peserta KBMI yang berasal dari perguruan tinggi seluruh Indonesia yang mengikuti penjurian dua hari ini. Ada 21 perguruan tinggi yang berhasil mendapatkan bantuan dana hibah wirausaha terbesar dengan rata-rata 5-7 unit bisnis tiap perguruan tinggi. Mereka antara lain adalah Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Universitas Airlangga, Universitas Dian Nuswantoro, Institut Pertanian Bogor, dan Universitas Agung Podomoro Jakarta,” ujarnya.