Surabaya, Gatra.com - Tidak hanya Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman yang bereaksi keras atas ulah Front Pembela Islam (FPI) di Jakarta. Partai Solidaritas Indonesia (PSI) juga bersuara atas tingkah FPI tersebut.
Hal itu disampaikan Plt Ketua Umum PSI Giring Ganesha saat bertandang di Surabaya. Giring menyatakan mendukung sikap DPW PSI Jakarta yang mengutuk ulah intoleransi oleh FPI selama ini.
"Tujuan besar kami mendirikan partai ini adalah merawat Indonesia. Jadi, apapun itu, kami akan berjuang mati-matian menjaga persatuan Indonesia," kata Giring kepada wartawan, Jumat (20/11).
Giring juga menyatakan apresiasinya terhadap manuver TNI yang masuk ke ranah sipil dengan membongkar sejumlah baliho dan spanduk liar milik FPI. Untuk itu, Presiden E-Sport itu juga mendukung segala langkah TNI untuk menindak tegas segala bentuk intoleransi.
Selain dalam ranah sipil, Giring juga mendukung sikap anti intoleransi dalam berpolitik. Sebab, partai merupakan lembaga yang bertugas mempengaruhi kebijakan pemerintah melalui anggotanya di kursi legislatif.
"Kami tahu, berpartai itu adalah salah satu kendaraan berpolitik untuk mempengaruhi kebijakan pemerintah. Karena, mereka (anggota legislatif PSI) yang bersuara dan jadi tugasnya," kata Giring.
Tidak hanya soal intoleransi. Giring juga menyatakan bahwa hingga saat ini, PSI masih berkomitmen untuk memberantas tindak korupsi. Hal itu, lanjutnya, sudah menjadi tagline partai besutan Grace Natalie.
"Kami berpartai sejak awal tahu tagline PSI adalah anti korupsi. Jadi, kami dukung penuh apapun keputusan DPW PSI Jakarta," tegasnya.