Jambi, Gatra.com - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 memperbarui zonasi peta risiko penyebaran virus 11 kabupaten/kota Provinsi Jambi. Kota Jambi kembali masuk daerah zona oranye atau sedang.
"Bungo, Tanjung Jabung Timur, Kota Sungai Penuh dan Kota Jambi," ujar Jubir Covid-19 Provinsi Jambi, Johansyah, Jumat (20/11).
Sedangkan Tebo, Merangin, Tanjung Jabung Barat, Muaro Jambi, Kerinci, Sarolangun dan Batanghari risiko rendah atau zonasi rendah. Sebelumnya, hanya 3 daerah sebagai penyebaran risiko sedang atau zona oranye. Tebo, Tanjung Jabung Timur dan Kota Sungai Penuh.
Zonasi menandakan bahwa pemerintah daerah lengah dalam penanganan kasus covid di wilayahnya. Hal ini dibuktikan masih terus mengalami lonjakan kasus terkonfirmasi Covid-19 beberapa hari terakhir.
Satgas juga mengumumkan 46 orang dinyatakan sembuh dari virus corona pada Kamis kemarin (19/11). Asal Tanjung Jabung Barat 22 orang, Bungo 10 orang, Kota Jambi 9 orang, Sarolangun 4 orang dan Muaro Jambi 1 orang. Dengan rincian, seorang anak-anak laki-laki 8 tahun, antara usia 11- 19 tahun 9 orang, usia 20-60 tahun 34 orang, dan lansia 2 orang. Total sembuh menjadi 1.086 orang.
"Ada klaster Lapas Jambi 2 orang dan 1 orang klaster Ponpes Al Hidayah Jambi," ujar
Selanjutnya, tambahan kasus positif sebanyak 49 orang menjadi 1.531 kasus. Kota Jambi 19 orang, Tanjung Jabung Barat 8 orang, Tebo 4 orang, Muaro Jambi 3 orang, Kota Sungai Penuh 3 orang, Sarolangun 2 orang dan Merangin 1 orang.
Diantara mereka ada bayi usia 0 tahun, anggota Polantas Polresta Jambi laki-laki inisial RAO usia 29 tahun, Pegawai Polda Jambi dan Tenaga Kesehatan RS Polisi Bhayangkara.
Johansyah menjelaskan, sejak awal penularan Covid sampai sekarang, ada 9.671 spesimen dari 9.838 orang. Pasien suspek 108 dan menunggu hasil pemeriksaan atau spesimen 6 orang. Pasien masih dalam perawatan 412. Lalu, kematian menjadi 33 orang.
"Kasus kematian asal Merangin yakni seorang Perempuan lansia berumur 62 tahun inisial SUL," kata Johansyah.
Satgas terus mengimbau kepada seluruh jangan lelah apalagi menyerah menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari. Wajib memakai masker, mencuci tangan setelah beraktivitas, menjaga jarak dan menjauhi kerumunan. Dan paling penting berdoa agar pandemi segera berakhir. Kepada warga berusia lanjut atau lansia dan yang memiliki komorbid untuk lebih waspada penularan dengan tidak bepergian.
Dibalik itu, Dinas Kesehatan Provinsi Jambi telah mengajukan 2,2 juta vaksinasi Covid-19 ke Pemerintah Pusat. Angka ini tak sesuai dengan jumlah penduduknya sekitar 3,5 juta jiwa.
22.022 tenaga kesehatan menjadi prioritas yang mendapatkan vaksinasi Covid-19 karena mereka sebagai garda depan.
Sayangnya, tambahan kasus Covid hingga Kamis kemarin, tak termasuk nama HA. Seorang Anggota Dewan Provinsi Jambi diketahui bernama Hasim Ayub dari Partai Amanat Nasional (PAN). Hasil tes usapnya (swab) positif pada Sabtu malam (14/11).
Wakil Ketua Komisi I ini berangkat kunjungan kerja ke Bali dan Bandung berjumlah 10 orang. Gugus Tugas Penanganan Covid-19 langsung merapid test para rombongan. Tindakan tersebut diharapkan dapat mencegah timbulnya klaster Wakil Rakyat Provinsi Jambi.