Purworejo, Gatra.com- Isu pendidikan selalu menjadi masalah menarik ketika ada prosesi pergantian pimpinan daerah. Sesuai dengan amanat undang-undang (UU), pemerintah harus mengalokasikan 20 persen dari APBD untuk pendidikan.
Isu ini pulalah yang diusung oleh Paslon nomor urut 1, Agustinus Susanto-Kelik Rahmad Kabuli (Asli) dalam kampanye mereka. "Sesuai dengan amanah undang-undang, alokasi anggaran untuk pendidikan adalah 20% dari APBD. Dengan hitungan itu, jika saya terpilih nanti, siswa sekolah tingkat SD-SMP akan kami gratiskan. Tidak ada lagi siswa bayar uang gedung, bayar seragam dan bayar SPP," kata Agus saat bertemu dengan sejumlah pengusaha Purworejo, Minggu malam saat meriung di posko Omah Kebo (15/11).
Kegiatan yang merupakan deklarasi dukungan ini berlangsung di Posko Pemenangan Asli, Omah Kebo, Jalan Kartini Purworejo. Dihadiri oleh sekitar 30 pengusaha dan Ketua Tim Pemenangan Asli, Dion Agasi Setiabudi.
Ia pun lantas merinci, APBD Kabupaten Purworejo sebesar Rp5,2 triliun. Maka, sesuai dengan amanat UU, 20 persennya adalah Rp520 miliar. "Jika kita bagi kepada 16 kecamatan, masing-masing mendapat 20 miliar, baru Rp320 miliar. Jika itu benar-benar direalisasikan, maka tidak ada lagi gedung dan ruang sekolah rusak," lanjut Agus.
Selain pendidikan, Agus juga mengatakan akan membangun dermaga dan terminal peti kemas di Kabupaten Purworejo. Ia juga akan berjuang agar embarkasi haji dapat dibangun di Kabupaten Purworejo. "Jika embarkasi haji bisa kita dapatkan, maka akan banyak lapangan pekerjaan dan kesempatan berusaha bagi warga Purworejo," terang Agus.