Washington DC, Gatra,com- Ibu negara yang akan keluar, Melania Trump, dilaporkan menolak bekerja sama dengan penggantinya, Jill Biden. Independent, 12/11. Sebuah sumber mengatakan, Melania Trump belum menghubungi ibu negara yang akan datang, dan membicarakan tentang perencanaan transisi setelah kemenangan pemilihan Joe Biden.

Itu terjadi ketika presiden Trump menolak untuk menerima kekalahan dalam pemilihan presiden yang sejauh ini telah kalah dengan sekitar 5 juta suara dan 76 suara elektoral. Itu menurut proyeksi terbaru Associated Press, dengan hanya dua negara bagian yang tersisa untuk mengumumkan sementara penghitungan suara populer tetap berlangsung. "Menurut pemahaman saya, bisnis seperti biasa di East Wing," kata sumber itu kepada CNN Selasa dini hari.

"Saya tidak yakin itu adil bagi siapa pun untuk mengharapkan mereka memulai transisi ketika presiden belum menyerah," tambah sumber itu.

The Independent telah menghubungi perwakilan ibu negara untuk memberikan komentar. Ibu negara telah mendukung klaim suaminya atas penipuan pemilih dan baru-baru ini memecah kebisuannya tentang masalah tersebut, dengan mengatakan bahwa rakyat Amerika "pantas mendapatkan pemilihan yang adil".

Upaya Trump untuk mempertahankan kekuasaan menjadi semakin putus asa dalam beberapa hari terakhir sementara anggota parlemen secara pribadi menerima hasilnya.

Pada Selasa, Panglima Tertinggi melontarkan omelan marah di jaringan favoritnya, Fox News. Dia menuduh jaringan milik Rupert Murdoch "merusak" dan "mencampuri" pemilu dengan mengeluarkan proyeksi jajak pendapat yang menunjukkan dia tertinggal di negara bagian penting medan pertempuran di Wisconsin.

Trump akhirnya kehilangan negara bagian medan pertempuran utama, tetapi itu tidak menghentikannya untuk mengecam Fox dan perusahaan pemungutan suara lainnya serta outlet berita yang mengeluarkan perkiraan serupa.

Sejauh ini, presiden yang akan keluar terus mengumbar klaim penipuan pemilih yang tidak berdasar sebagai alasan mengapa dia kalah dalam pemilihan. Tim kampanyenya belum menunjukkan bukti ketidakberesan surat suara.