Riyadh, Gatra.com - Kementerian Luar Negeri Arab Saudi pada Rabu mengutuk serangan bom yang gagal dan dinilai pengecut di kota Jeddah.
Dalam sebuah pernyataan dikutip Al Arabiya, Kamis (12/11), Otoritas keamanan telah meluncurkan penyelidikan atas serangan yang dinilai gagal dan pengecut itu.
“Kejadian terjadi saat konsul Prancis menghadiri upacara di gubernuran Jeddah," kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan melalui Twitter.
"Serangan itu mengakibatkan cedera ringan dari seorang pegawai konsulat Yunani dan seorang petugas keamanan Saudi," tambah pernyataan tersebut.
Serangan bom terjadi Rabu pagi ketika beberapa anggota dari berbagai kedutaan asing menghadiri sebuah acara di pemakaman non-Muslim di Jeddah, kata pihak berwenang Saudi tanpa memberikan rincian lebih lanjut.
Dalam pernyataan bersama, kedutaan besar Prancis, Yunani, Italia, Inggris dan Amerika Serikat mengatakan bahwa mereka mendukung otoritas Arab Saudi dalam penyelidikan mereka atas serangan itu.