Home Gaya Hidup Suku Anak Dalam Ini Lahir di Hari Pahlawan

Suku Anak Dalam Ini Lahir di Hari Pahlawan

Tebo, Gatra.com - Dua orang warga Suku Anak Dalam (SAD) kelompok Temenggung Apung dan Temenggung Tupang Besak, Desa Muara Kilis Kacamatan Tengah Ilir Kabupaten Tebo, Jambi, saat ini dirawat di RSUD Tebo, Selasa (10/11).

"Pagi tadi masuk ke rumah sakitnya," kata pendamping SAD Tebo, Ahmad Firdaus saat mendampingi kedua warga SAD tersebut di RSUD Tebo. 

 

Firdaus berkata, dua orang warga tersebut yakni, Bepayung Sanggul istri dari Gaek dan Galon istri Juki. Pergi ke RSUD Tebo, kedua orang tersebut diantar langsung oleh suaminya dan puluhan warga SAD yang lain. 

 

Tiba di RSUD Tebo kata Firdaus, kedua warga SAD ini langsung ditanggani oleh petugas kesehatan RSUD Tebo, di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD). 

 

"Bepayung Sanggul dirawat karena hendak melahirkan anak yang kelima. Dia sudah dua hari ini merasakan sakit pada bagian perut. Sementara, Galon istri Juki dirawat karena sudah beberapa hari mengalami mules dan bocor (diare)," kata Firdaus. 

 

Selang beberapa jam dirawat petugas kebidanan, Bepayung Sanggul melahirkan seorang anak perempuan," Alhamdulillah selamat. Bepayung Sanggul melahirkan dengan normal, anaknya cewek" ujar Firdaus.

 

Salah seorang pimpinan SAD, Temenggung Tupang Besak berharap kedua warganya itu diberi kemudahan selama menjalani pengobatan di RSUD Tebo,"Syukur, hari ini Bepayung Sanggul telah melahirkan dengan selamat. Kata bidan besok pagi sudah diperbolehkan pulang. Tinggal lagi kondisi Galon. Mudah-mudahan cepat sembuh dari penyakitnya," kata Temenggung Tupang Besak. 

 

Diakui Temenggung, dia bersama warganya sangat khawatir untuk berobat ke RSUD Tebo. Pasalnya, saat ini situasi pandemi corona atau Covid-19. Namun kata dia, karena kondisi warganya itu butuh penanggan medis, terpaka harus dibawa ke rumah sakit. "Yang penting sekarang warga saya bisa sehat," kata Temenggung. 

 

Diketahui, sudah beberapa tahun ini SAD kelompok Temenggung Apung dan kelompok Temenggung Tupang Besak hidup menetap di Sungai Bungin Desa Muara Kilis Kacamatan Tengah Ilir Kabupaten Tebo, Jambi. Meski kehidupan mereka dikategorikan semi modern, namun mereka masih menjalan adat dan tradisi mereka.

 

362