Yogyakarta, Gatra.com - Guru besar dan mantan Dekan Fakultas Ekonomika dan Bisnis Universitas Gadjah Mada (FEB UGM), Wihana Kirana Jaya, positif Covid-19. Ia diduga terpapar saat makan bersama.

Status Covid-19 dinyatakan sendiri oleh Wihana melalui video yang beredar di media sosial dan grup percakapan, terutama di lingkup UGM. Saat ini, ia dirawat di RSUP Dokter Sardjito, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.

“Saya diberi banyak vitamin, cek darah, pakai (alat) O2, kemudian dikasih obat melalui infus, terutama vitamin C dan obat,” kata Wihana dalam video yang diterima Gatra.com, Selasa (3/11).

Dalam video itu, Wihana juga mengakui tak taat protokol kesehatan (prokes). “Terima kasih doa teman-teman. Hati-hati, tetap 3M, dan jangan melakukan makan bersama. Saya kurang disiplin di area itu. Rapat kalau perlu jangan di ruang tertutup dan jaga jarak karena mudah sekali penularan,” tuturnya.

Kolega Wihana di FEB UGM, Fahmy Radhi, telah mengonfirmasi video tersebut dan mengizinkan untuk dikutip Gatra.com. Menurut Fahmy, Wihana dinyatakan positif Covid-19 pada Jumat (30/10). “Orang tanpa gejala dan harus isolasi 14 hari. Pak Wihana memtuskan untuk isolasi di RS Sardjito sembari dirawat,” tuturnya.

Pihak sekretariat FEB UGM tak menampik kabar tersebut, kendati belum memberi pernyataan resmi saat dihubungi Gatra.com.

Kepala Bagian Hubungan Masyarakat dan Protokol UGM Iva Ariani juga membetulkan informasi bahwa Wihana positif Covid-19. “Info yang saya dapat begitu, namun sudah langsung tertangani di (RSUP) Sardjito,” ujar dia.

Menurut Iva, UGM tak memiliki data pasti soal sivitas UGM yang terpapar Covid-19. Wihana menjadi dosen dan Guru Besar kedua di UGM yang diketahui positif Covid-19 setelah Guru Besar Fakultas Farmasi Iwan Dwiprahasto. Iwan meninggal di masa awal pandemi, Maret lalu.

Setelah itu, setidaknya empat warga UGM, yakni seorang lulusan, dua staf administrasi, dan satu mahasiswa Fakultas Teknik juga diketahui terpapar Covid-19, Agustus lalu.

Langkah Wihana mengumumkan status dirinya positif Covid-19 patut diapresiasi karena menjadi bagian upaya kewaspadaan, terutama untuk kontak eratnya.

Wihana adalah Dekan FEB UGM 2012-2016, pernah menjadi staf khusus Menteri Perhubungan dan salah satu komisaris Pelindo IV. Sejak Maret lalu, ia menjabat sebagai anggota dewan komisaris PT Angkasa Pura.

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Sleman, Shavitri Nurmala Dewi, mengonfirmasi status positif Covid-19 Wihana. “Besok kontak erat akan di-swab,” ujar dia saat dihubungi, Selasa.

Meski jumlahnya belum diketahui, para kontak erat itu adalah keluarga Wihana yang tinggal serumah di Sleman. “Riwayat penularan masih di-tracing,” kata Shavitri.

Hari ini, Pemda DIY mengumumkan tambahan 49 kasus baru Covid-19. Alhasil total kasus Covid-19 di DIY ada 3.932 kasus. Dari jumlah ini, 3.231 orang sembuh, 95 orang meninggal, 606 kasus aktif.