Jakarta, Gatra.com- Pada akhir usia belasan hingga 20-an, umumnya perempuan muda sedang mencoba beradaptasi dengan tahapan kehidupan mereka selanjutnya. Sebab di usia inilah titik awal mulai menata masa depan.
"Seperti mencari pekerjaan yang didambakan, mengejar kondisi finansial yang lebih mapan, dan banyak lainnya," ungkap Psikolog Klinis, Tara de Thouars dalam konferensi pers virtual kampanye #TakTerhentikan Sunsilk di Jakarta, Rabu (28/10).
Tara menjelaskan, dalam kondisi normal adaptasi tahapan kehidupan ini dapat menimbulkan berbagai kegelisahan dan kekhawatiran.
"Di tengah pandemi, hal ini menjadi semakin terasa dengan banyaknya keterbatasan dan ketidakpastian yang membuat ruang gerak perempuan menjadi terbatas,” ia menjelaskan.
Adapun beberapa permasalahan utama yang mereka alami adalah seperti keraguan terhadap diri sendiri. Rasa tertekan karena kehilangan harapan, dan merasa sendirian.
"Dibutuhkan dorongan atau dukungan dari dalam diri dan lingkungan sekitar guna membangkitkan optimisme mereka untuk bertumbuh menjadi perempuan yang tetap positif dan bergerak maju,” ungkap Tara.