Karanganyar, Gatra.com- Tim gabungan Polres Karanganyar, Dishub, SAR, TNI, Dinkes dan Satpol PP melakukan langkah simultan selama momentum libur panjang akhir Oktober 2020 dalam rangka mengantisipasi kemacetan, lakalantas dan penyebaran Covid-19. Lokasi pengamanan dan pelayanan dipusatkan di empat exit tol dan tiga lokasi rawan kemacetan di jalur menuju kawasan wisata.
Kapolres Karanganyar AKBP Leganek Mawardi mengatakan tim gabungan yang diterjunkan sebanyak 578 personel. Dalam mengantisipasi kemacetan, para petugas pengatur lalu lintas berada di empat exit tol yakni di Ngasem, Klodran, Kebakkramat dan Gondangrejo. Diprediksi terjadi kenaikan volume lalu lintas bersumber mobil keluar masuk pintu tol. Exit tol Ngasem berkaitan arus lalu lintas di jalan raya menuju Semarang dan Yogyakarta. Adapun exit tol Klodran dan Gondangrejo merupakan akses menuju tengah kota Solo. Sedangkan exit tol Kebakkramat dipakai keluar masuk mobil dari dan menuju Karanganyar dan Ngawi (Jatim).
"Mereka yang keluar tol didata. Terutama plat nomor luar Jawa Tengah. Dilakukan screening cek suhu tubuh. Petugas juga mengimbaunya mereka patuh prokes," kata Kapolres usai memimpin apel kesiapsiagaan dalam rangka pengamanan maulid nabi Muhammad SAW dan libur nasional di Mapolres, Senin (26/10).
Di tiap pos tersebut disertakan unit dari dinas kesehatan terkait screening kesehatan. Sedangkan untuk pengguna jalan non bebas hambatan, tim bersiaga di empat terminal yakni Palur, Tegalgede, Karangpandan dan Tawangmangu. Perlakuannya sama, yakni screening kesehatan penumpang dan mencatat data dirinya. Operasi ini bersamaan operasi zebra candi pada 25 Oktober-8 November 2020.
"Dalam operasi zebra candi, ditidak pelanggaran yang berptensi memimbulkan kecelakaan lalin seperti t6idak mengenakan helm, lawan arus, pengendara di bawah umur dan yang pasti bakal ditindak sepeda motor knalpot brong," katanya.
Sementara itu tim gabungan juga berpatroli ke lokasi wisata guna memastikan protokol kesehatan diterapkan secara sempurna. Petugas tak akan ragu menegur maupun memberi sanksi wisatawan abai masker.
Kasatlantas Polres Karanganyar AKP Maulana Ozar mengatakan sebanyak 2.000 lembar surat tilang disiapkan pada operasi zebra candi 2020. Jika lembar tilang habis, ia siap meminta tambahan ke Polda Jateng. "Sebelumnya sudah habis untuk jatah tahun ini. Kami minta lagi. Untuk surat tilang tidak ada masalah," katanya.
Ditambahkan, petugas di exit tol menghalau truk masuk ke jalan bebas hambatan itu mulai 27 November-1 November 2020, kecuali truk pengangkut BBM dan sembako. Itu untuk mengurangi kemacetan di pantura.