Jakarta, Gatra.com - Ketua Umum DPP Partai Golkar, Airlangga Hartarto mengatakan bahwa pemerintah saat ini terus mematangkan dan mengevaluasi kebijakan “New Normal” terkait pandemi Covid-19 yang berdasarkan Kajian Pemulihan Ekonomi nasional. 

“Tentu kebijakan ini telah mempertimbangkan berbagai hal terkait aspek kehidupan masyarakat,” kata Airlangga dalam sambutan pada acara Gerakan 3 M dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun ke-56 Partai Golkar tahun 2020, di Senayan, Jakarta, Sabtu (17/10).

Menko Perekonomian ini juga menjelaskan bahwa Indonesia saat ini masuk dalam top 5 negara terbaik di dunia dalam menangani pandemi Covid-19 dan pelambatan ekonomi. Ini berdasarkan data per tanggal 15 Oktober 2020, positivity rate mengalami perbaikan yaitu 19,2 % dari beberapa waktu lalu 22,46 % dibanding dunia 21,9 %, Indonesia masih lebih baik.

“Ini ditunjang oleh beberapa faktor, yaitu tingkat kesembuhan di Indonesia mencapai 77,3 %, dibandingkan global yang masih 75,1 %, sedangkan case fatality Indonesia saat ini 3,5% rata-rata dunia 2,8 %” ujarnya.

Terkait dengan Pilkada, Airlangga manyebut bahwa Pilkada Serentak 2020 akan melibatkan 270 wilayah, terdiri atas 9 Provinsi, 224 Kabupaten dan 37 Kota se-Indonesia. 
Nah, besarnya jumlah wilayah yang akan melaksanakan Pilkada, maka Pilkada tahun ini akan sangat strategis apabila dihadapkan pada Pemilu 2024 nanti. Artinya, tiada kata lain bagi partai Golkar selain meraih kemenangan sebesar-besarnya dalam Pilkada, ini dengan memenuhi target kemenangan 60%. 

“Tentunya kemenangan 60% ini akan menjadi modal dasar partai Golkar menghadapi Pileg tahun 2024 dan Pilpres tahun 2024 nanti,” katanya.

Airlangga menyebut bahwa sebagaimana data hasil pengawasan Bawaslu pada 10 hari pertama pada kampanye Pilkada 2020, dinyatakan bahwa kampanye daring masih sangat minim. Kampanye metode daring hanya terjadi di 37 dari 270 wilayah penyelenggaraan Pilkada atau sekitar 14 %. Bahan kampanye yang paling banyak digunakan adalah masker (di 159 kabupaten/Kota). 

“Berdasarkan data itu kegiatan rangkaian peringatan Hari Ulang tahun ke-56 Partai Golkar ini dengan gerakan 3M (memakai Masker, Menjaga jarak dan mencuci tangan) ditandai penyerahan simbolik 4 Juta Masker di 270 wilayah, yang sedang melaksanakan Pilkada 2020 sangatlah relevan,” katanya.

Airlangga juga menjebut bahwa DPP Golkar juga telah membentuk satuan tugas Penegakan disiplin Protokol Kesehatan covid-19 Partai Golkar yang dilaksanakan dengan penuh rasa tanggung jawab, melalui koordinasi intensif dengan instansi terkait di daerah.

Airlangga menegaskan tolok ukur keberhasilan suatu partai politik adalah kemenangan. Arti kemenangan bagi partai Golkar adalah sangat penting dan strategis. Partai Golkar harus mempunyai pimpinan Pemerintahan ditingkat Pusat, DPR, DPRD serta Kepala Daerah, agar partai Golkar dapat berpartisipasi aktif dan terlibat langsung dalam proses pengambilan keputusan kolektif dalam penentuan kebijakan nasional.