Home Milenial Pintek Dukung Pendidikan Lahirkan Generasi Unggul

Pintek Dukung Pendidikan Lahirkan Generasi Unggul

Jakarta, Gatra.com – Co-Founder dan Direktur Utama (Dirut) Pintek, Tommy Yuwono, mengatakan, pihaknya mendukung pendidikan di Tanah Air demi mencetak sumber daya manusia berkualitas atau unggul sehingga dapat memenangkan persaingan di masa mendatang.

"Kami sebagai perusahaan teknologi finansial yang berfokus pada pendidikan, mendukung penuh pemerintah dalam melanjutkan pendidikan di Indonesia," kata Tommy dalam acara peluncuran Pintek Instant secara virtual pada Kamis (15/10).

Bentuk dukungan tersebut, yakni dengan melahirkan Pintek Instants. Ini merupakan pembaruan program dan bagian dari Pintek Students, yang memberikan keringanan bagi orang tua agar dapat mencicil biaya pendidikan.

Cicilan biaya pendidikan tersebut, lanjut Tommy, mulai dari pendidikan anak usia dini hingga pendidikan tinggi. Bahkan, bukan hanya untuk pembayaran SPP atau uang sekolah, program cicilan Pintek Instant juga dapat digunakan untuk semua tagihan sekolah, seperti uang buku, e-learning, wisuda, skripsi, dan sebagainya.

Lebih jauh Tommy menyampaikan, Pintek Instant mempunyai limit pinjaman hingga Rp5 juta dengan tenor mulai dari 30 hari hingga 3 bulan dengan bunga ringan, mulai dari 0%. Syarat pengajuannya pun sangat mudah dan instant, yakni hanya dengan menggunakan KTP juga menjadi keunggulan dari produk ini.

"Kami ingin turut menjadi pendorong bagi pertumbuhan sektor pendidikan di Indonesia, karena pendidikan merupakan sebuah kunci dalam menciptakan sumber daya manusia unggul yang mampu menghadapi tantangan di masa yang akan datang," ujarnya.

Ia mengharapkan Pintek Instant dapat memberikan pilihan cerdas bagi orang tua dalam kebutuhan pendidikan anak, mulai dari Sumbangan Pembinaan Pendidikan (SPP) hingga pembelian kebutuhan pendidikan jarak jauh, seperti laptop maupun gadget lainnya.

"Dengan upragde program terbaru kami, yaitu Pintek Instant, agar dapat menjadi alternatif pilihan dalam pembiayaan untuk pendidikan," ujar Tommy.

Pintek Instant ini lahir dari permasalahan yang dihadapi oleh orang tua selama pandemi Covid-19. Menteri Nadiem Makarim mengatakan bahwa sekolah swasta menjadi institusi yang paling rentan terhadap krisis.

Menurutnya, Kemendikbud menerima banyak keluhan terkait terkait penundaan pembayaran SPP karena banyak orang tua yang tidak membayar dikarenakan berkurang atau hilangnya mata pencaharian orang tua peserta didik.

"Banyak ditemukan adanya kesulitan pemenuhan kebutuhan pendidikan bagi orang tua peserta didik tingkat SD hingga SMA. Menyadari hal tersebut, kami ingin membantu [mengatasi] permasalahan tersebut," ujar Tommy.

Sementara itu, Ketua Harian Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI), Kuseryansyah, mengharapkan hadirnya teknologi finansial (peer-to-peer lending) Pintek Instant ini dapat memajukan dunia pendidikan Tanah Air.

"Kami berharap dengan adanya inovasi yang telah dilakukan oleh Pintek dapat meningkatkan kontribusi fintech lending terhadap sektor pendidikan di Indonesia," katanya.

Menurut dia, AFPI mendukung Pintek Instant dalam memberikan kemudahan bagi masyarakat di Indonesia untuk mengakses kredit serta dapat berkontribusi terhadap peningkatan inklusi keuangan di Indonesia.

Reporter; ANS

99