Home Internasional Markas Diserbu 9 Tentara Tewas, Bantuan Dihadang 3 Terbunuh

Markas Diserbu 9 Tentara Tewas, Bantuan Dihadang 3 Terbunuh

Bamako, Gatra.com- Dua belas tentara Mali tewas dalam serangan di pangkalan mereka di pusat negara yang bergejolak, kata juru bicara militer Selasa, dalam kekerasan terbaru yang melanda negara Afrika Barat itu. AFP, 13/10.

 

Dalam sebuah pernyataan, militer Mali mengatakan sebuah pos militer di wilayah tengah Mopti diserang semalam, menyebabkan sembilan tentara tewas dan sejumlah orang terluka yang tak dikenal.

Militan juga menyerang bala bantuan yang dikirim ke pangkalan pada Selasa pagi, menewaskan tiga tentara dan melukai 10 lainnya, menurut penghitungan sementara.

Mali telah berjuang untuk menahan pemberontakan jihadis yang pertama kali muncul di bagian utara negara itu pada tahun 2012, dan yang sejak itu menyebar ke pusat negara dan tetangganya, Burkina Faso dan Niger.

Ribuan tentara dan warga sipil telah tewas dalam pertempuran hingga saat ini, dan ratusan ribu orang terpaksa meninggalkan rumah mereka.

Di Mali, pusat negara yang luas telah menjadi pusat kekerasan, dengan serangan jihadis dan kekerasan etnis biasa terjadi.

Kemarahan pada konflik brutal berkontribusi pada protes terhadap presiden Ibrahim Boubacar Keita tahun ini, yang berpuncak pada penggulingannya dalam kudeta militer pada 18 Agustus.

6891