Yogyakarta, Gatra.com - Kasus Covid-19 di Daerah Istimewa Yogyakarta makin berlipat semakin cepat. Hari ini, Sabtu (10/10), DIY tembus 3000 kasus Covid-19 dengan penambahan 1000 kasus selama tiga minggu. Padahal sebelumnya kasus berlipat seribu dalam waktu lima bulan dan satu bulan.

Juru bicara Pemda DIY untuk Penanganan Covid-19 Berty Murtiningsih mengumumkan hari ini bertambah 69 kasus baru Covid-19 dari 560 orang yang dites. “Total kasus Covid-19 di DIY menjadi sebanyak 3.029 kasus,” ujar Berty lewat keterangan tertulis, Sabtu.

Sebelumnya, selama dua hari, jumlah kasus harian Covid-19 di DIY juga tinggi, yakni 51 dan 56 kasus. Dari 69 kasus baru hari ini, mayoritas dari Kabupaten Sleman yakni 49 kasus. Adapun empat wilayah lain berkisar 1-8 kasus.

“Distribusi kasus berdasarkan riwayat, tracing kontak mencapai 45 kasus,” imbuh Berty. Selain itu, kasus yang masih ditelusuri 16 orang, pelaku perjalanan empat orang, skrining karyawan tiga orang, dan hasil periksa mandiri pada satu orang.

Dari 45 pelacakan kontak itu, ada 32 kasus dari hasil lacak di lembaga pendidikan. Berty tak menampik bahwa kasus itu dari pondok pesantren di Ngaglik, Sleman. “Iya, lanjut hasil tracing,” kata dia.

Hasil lacak kontak mendominasi temuan kasus baru Covid-19 di DIY. Selama September, kasus yang ditemukan dari hasil penelusuruan penderita Covid-19 ini bahkan mencapai lebih dari separuh total temuan kasus. Kondisi ini menjadi salah satu indikasi bahwa penularan Covid-19 di warga DIY telah meluas.

Selain kasus baru, Pemda DIY mencatat 13penderita Covid-19 yang sembuh. “Total kasus sembuh menjadi sebanyak 2.236 kasus,” kata dia. Namun, ada 78 penderita Covid-19 di DIY meninggal dunia.

Kasus Covid-19 aktif meningkat dari menjadi 659 menjadi 715 kasus dalam sehari. Adapun, jika hari ini tembus 3.000 kasus, peningkatan seribu penderita berlangsung makin cepat.

DIY mengumumkan kasus pertama Covid-19 pada 15 Maret dan kasus keseribu pada 16 Agustus. Artinya seribu kasus terjadi dalam kurun lima bulan.

Kasus ke-2000 disampaikan ada 18 September, sehingga seribu kasus lagi terjadi dalam waktu sekitar sebulan atau tepatnya 34 hari. Adapun kini, 10 Oktober, sekitar tiga pekan atau 22 hari, Covid-19 di DIY berlipat seribu lagi hingga melewati 3000 kasus.