Jakarta, Gatra.com – Tiga tahun sebagai marketplace lending platfom (P2P Lending) di Indonesia, penyaluran pinjaman usaha Akseleran mampu tumbuh sebesar 42% di kuartal III 2020 yoy. Akseleran telah menyalurkan total pinjaman usaha sebesar Rp255 miliar kepada 200 lebih UKM selama periode Juli - September 2020.
Di samping itu, pemberi pinjaman retail Akseleran mencapai lebih dari 130 ribu yang tersebar dari Aceh sampai Papua. CEO & Co-Founder Akseleran, Ivan Tambunan, menyampaikan bahwa pertumbuhan selama kuartal III 2020 ditopang oleh realisasi penyaluran pinjaman usaha. Angkanya selalu meningkat dari bulan ke bulan dibandingkan tiga bulan sebelumnya, dengan rata-rata sebesar Rp85 miliar.
Bahkan, Ivan menjelaskan, Akseleran mampu menyalurkan pinjaman usaha hingga sebesar Rp105 miliar di bulan September 2020. Pencapaian ini menjadi rekor tertinggi Akseleran selama tiga tahun terakhir.
Akseleran juga dapat memperbaiki kualitas pinjaman Akseleran dengan NPL di bawah 0,3% dari total penyaluran pinjaman usaha. “Tumbuhnya Akseleran di usia yang ketiga tahun ini mendorong optimisme kami untuk menyalurkan pinjaman usaha sebesar Rp1 triliun pada tahun ini,” kata Ivan di Jakarta, Senin (5/10).
Secara kumulatif, dia mengungkapkan, Akseleran sudah menyalurkan total pinjaman usaha sebesar lebih dari Rp1,5 triliun kepada ribuan UKM di Indonesia. Mereka tersebar di luar Pulau Jawa yakni dari Kalimantan Timur, Maluku, Riau, Sulawesi Tenggara, Sumatera Selatan, dan Sumatera Utara. Lalu di DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Ivan mengatakan, Akseleran selalu berkomitmen untuk berusaha membuka akses permodalan seluas-luasnya kepada sebanyak mungkin pelaku usaha di Indonesia. Akseleran juga tetap berusaha memberikan akses pendanaan bagi seluruh lapisan masyarakat dari mulai yang terbawah sampai yang teratas. “Setiap orang dapat memberikan pendanaan untuk UKM yang memiliki beragam jenis usaha dengan nilai nominal mulai dari Rp100 ribu dan imbal hasil yang diperoleh hingga 21% per tahun,” jelas Ivan.
Menurut Ivan, selama masa pandemi sekarang ini Akseleran telah menyalurkan pinjaman yang terkait dengan penanganan atau penanggulangan dampak Covid-19. “Gerakan ini kami namakan Akseleran Peduli Covid-19,” ujarnya.
Untuk bulan Oktober ini, Ivan menjelaskan, Akseleran turut mendukung penyelenggaraan Bulan Inklusi Keuangan (BIK) 2020. Kegiatan ini bekerjasama dengan OJK dan Kementerian/Lembaga terkait beserta Lembaga Jasa Keuangan (LJK) secara serentak di seluruh Indonesia. “Kami juga menyiapkan booth secara virtual di event BIK ini selama bulan Oktober 2020 dan sudah menjadi bagian dari komitmen Akseleran dalam menyatukan aksi keuangan inklusif untuk memajukan Indonesia,” tutupnya.