Sukoharjo, Gatra.com- Perkembangan virus corona di Kabupaten Sukoharjo memunculkan klaster baru, yakni klaster Aparatur Sipil Negara (ASN) di Gedung Menara Wijaya Sekretariat Daerah (Setda) Sukoharjo. Bahkan, untuk sementara waktu, gedung yang mempunyai 10 lantai tersebut ditutup alias lockdown.

Menurut Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sukoharjo, dr. Yunia Wahdiyati, sudah ada 24 ASN yang terkonfirmasi positif Covid-19. "Dari hasil yang kemarin kita dapat, sudah ada 24 kasus positif Covid-19 di Menara Wijaya," katanya, Jumat (2/10).

Yunia menjelaskan, dari 24 kasus yang ditemukan, tersebar dibeberapa OPD yang ada di Gedung Menara Wijaya Setda Sukoharjo. Hal ini membuat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukoharjo melakukan penutupan sementara Gedung Menara Wijaya Setda Sukoharjo.  "Kami lakukan koordinasi dengan pak PJ Sekda dan Asisten untuk menutup sementara Menara Wijaya. Penutupan total mulai tanggal 2-5 Oktober 2020," terangnya.

Selama penutupan ini, Gedung Menara Wijaya Setda Sukoharjo dilakukan penyemprotan disinfektan selama tiga hari. Penyemprotan dilakukan mulai dari lantai satu hingga lantai 10.

Sebagai informasi, sebelumnya, lantai empat Gedung Menara Wijaya Setda Sukoharjo ditutup oleh Satgas Covid-19 Kabupaten Sukoharjo. Sebab, dua ASN sebagai penjabat di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Sukoharjo positif Covid-19. Dari hasil tracing, ditemukan lagi enam kasus positif Covid-19 baru.