Home Kesehatan Kasus Covid Bertambah, Kota Ambon Kembali Zona Merah

Kasus Covid Bertambah, Kota Ambon Kembali Zona Merah

Ambon, Gatra.com - Berdasarkan data tim gugus tugas, Kota Ambon kembali menjadi zone merah setelah jumlah kasus Covid sejak 27 September  hingga sekarang makin meningkat.

Walikota Ambon Richard Louhenapessy mengatakan kunci utama dari perkembangan Covid-19 itu ada pada partisipasi masyarakat, terutama disiplin menerapkan protokol kesehatan. 

“Jika kedisiplinan tidak dimiliki dan bahkan acuh oleh masyarakat maka resiko akan ditanggung. Tingkat kesembuhan kita banyak, tapi karena dalam kurun waktu terakhir ini ada dua pasien asal Kota Ambon yang meninggal, sehingga kita kembali lagi ke zona merah," kata Richard kepada wartawan di Balai Kota, Kamis (1/10).

Meski demikian, Pemerintah akan tetap melaksanakan PSBB transisi untuk meminimalisir peningkatan yang signifikan. 

Diketahui ada 15 indikator utama penentu zonasi Covid-19. Indikator tersebut terdiri dari 11 indikator epidemiologi, 2 indikator surveilans kesehatan masyarakat, dan 2 pelayanan kesehatan. Indikator inilah yang digunakan pemerintah untuk menentukan zonasi Covid-19 berdasarkan skor yang didapatkan.

Pada zona oranye, jumlah kasus yang ada di wilayah tersebut sudah relatif banyak. Dalam hal transmisi atau penularannnya, zona risiko sedang ini dipastikan ada dan lebih luas dibandingkan di zona kuning.

Skor yang diperoleh berdasarkan 15 indikator penentu zonasi wilayah untuk zona ini ada di kisaran 1,9 sampai 2,4.

Sementara pada zona merah kasus baru yang ditemukan sangat banyak melebihi yang ditemukan pada zona oranye. Dalam segi penularan atau transmisinya dipastikan meluas dengan sangat cepat dibandingkan pada zona-zona lainnya.

Pada zona merah atau disebut juga zona dengan risiko paling tinggi, skor yang didapatkan antara 0 sampai 1,8. 

72

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR