Purbalingga, Gatra.com - Dua pasangan calon (paslon) pada Pemilihan Kepala Daerah Purbalingga, Jawa Tengah mengikuti pengundian nomor urut. Dari hasil undian, paslon Bupati dan Wakil Bupati Purbalingga Muhamad Sulhan Fauzi-Zaini Makarim Supriyatno (Oji-Zaini) mendapatkan nomor urut 1, sementara pasangan petahana, Dyah Hayuning Pratiwi-Sudono (Tiwi-Dono) memperoleh nomor 2.
Tahap pengundian ini dimulai pukul 13.00 WIB dengan pembacaan aturan pengundian nomor di Aula KPU Purbalingga, Jawa Tengah, Kamis (24/9). Pengundian nomor dilakukan dua tahap, tahap pertama dilakukan untuk menentukan siapa yang berhak lebih dahulu mengambil nomor undian.
Paslon Oji-Zaini yang diwakili Ketua DPC PKB Purbalingga, Miswanto dan Ketua DPC Gerindra Purbalingga, Adi Yuwono mendapat giliran pertama mengambil undian karena mendapat nomor terkecil. Sementara paslon Tiwi-Dono giliran kedua.
"Seperti kita lihat bahwa pasangan calon Muhamad Sulhan Fauzi-Zaini Makarim Supriyatno (Oji-Zaini) itu mendapatkan nomor urut 1. Sedangkan pasangan calon bupati dan wakil bupati Dyah Hayuning Pratiwi-Sudono mendapat nomor urut dua," kata Ketua KPU Purbalingga, Eko Setiawan saat pengundian.
Usai pengundian, paslon petahana Dyah Hayuning Pratiwi mengaku nomor tersebut telah sesuai dengan harapan. Paslon yang diusung PDI-Perjuangan, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) optimistis bakal menjadi pemenang.
"Alhamdulillah saya senang, artinya sesuai apa yang menjadi keinginan kita. Mudah-mudahan nomor ini membawa keberkahan dan membawa kemenangan untuk pasangan Tiwi Dono menjadi bupati dan wakil bupati Purbalingga. Salam dua jari, salam dua periode, salam lanjutkan," ucapnya.
Dia juga mengapresiasi KPU Purbalingga yang telah menerapkan protokol kesehatan yang ketat pada proses pengundian nomor urut tersebut. Dyah juga berharap seluruh proses tahapan pesta demokrasi di Purbalingga dapat berjalan dengan lancar. Meski digelar di tengah pandemi, Pilkada tetap mampu menekan persebaran COVID-19.
Sementara Ketua DPC PKB Purbalingga, Miswanto yang mendapat mandat untuk melakukan pengundian, mengklaim nomor urut 1 tersebut telah sesuai dengan harapan dari paslon Oji-Zaini. Pihaknya tetap optimistis dapat memenangkan pertarungan pada 9 Desember 2020 nanti. "Ya sesuai harapan. Kita optimis nomor urut 1 akan menjadi satu energi untuk meraih kemenangan. Ya targetnya menang," tandasnya.
Dia menjelaskan, pasangan Oji-Zaini yang diusung oleh PKB, Partai Gerindra, PPP, Partai Demokrat dan Partai Nasdem berhalangan hadir lantaran masih dirawat di rumah sakit. Namun, pihaknya tidak dapat memberikan keterangan lebih lanjut. "Harus ada pernyataan resmi dari tim medis. Yang kita tahu sakit, jadi ini dimandatkan," jelasnya.
Adapun pelaksanaan pengundian nomor urut paslon tersebut dilakukan dengan protokol kesehatan yang cukup ketat. Rapat pleno terbuka pengundian nomor urut paslon tersebut hanya dihadiri oleh kedua paslon, 2 orang perwakilan Bawaslu Kabupaten Purbalingga, 1 orang penghubung masing-masing paslon, dan 5 orang anggota KPU Kabupaten Purbalingga seperti yang diatur pasal 55 PKPU nomor 13 tahun 2020. Bahkan, awak media hanya diperbolehkan mengambil gambar dari luar ruangan.