Pekanbaru, Gatra.com - Ketua Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Provinsi Riau, Wijatmiko Rah Trisno, beharap rampungnya jalan tol Pekanbaru-Dumai dapat membantu Pemprov Riau mengurai beban ekonomi, terutama dalam menghadapi ancaman resesi. 

"Kalau perkiraan kita pada triwulan ketiga 2020 yang hasilnya diketahui Oktober atau November, Riau masuk dalam kondisi resesi," ujarnya melalui sambungan telepon, Kamis (24/9). 

Diketahui, pada triwulan II 2020, perekonomian Riau mengalami kontraksi hingga 3%, disebabkan oleh berkurangnya mobilitas orang dan barang lantaran Covid-19. Oleh sebab itu, kata Trisno, rampungnya tol Pekanbaru-Dumai yang dapat meningkatkan mobilitas barang dan jasa, betul-betul dapat dimanfaatkan pemerintah daerah. Hanya saja pemanfaatan tersebut sangat dipengaruhi sejauh mana pemerintah mampu menjaga kemampuan daya beli masyarakat. 

"Artinya, di samping kesiapan tol tersebut, kita berharap bantuan pemerintah bagi mereka yang bergaji di bawah Rp5 juta tetap berlanjut agar daya beli masyarakat relatif terjaga," ujarnya. 

Sementara itu, Gubernur Riau, Syamsuar, memastikan tol Pekanbaru-Dumai bakal diresmikan secara langsung oleh Presiden Jokowi. Peresmian rangkaian tol Trans Sumatera itu bakal dilakukan secara virtual pada Jumat (25/9), pukul 14:00 WIB. 

"Insyaallah besok peresmian jalan tol akan dilaksanakan jam [pukul] 2 siang secara virtual oleh Pak Presiden dari Jakarta," katanya. 

Dalam peresmian  secara virtual ini, Presiden menugaskan Menteri PUPR Mochamad Basuki Hadimuljono untuk meninjau ke Riau.