Blora, Gatra.com - Pengundian nomor urut Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Blora tahun 2020 hari ini Kamis (24/9) mulai digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) di gedung PKPRI. KPU mengapresiasi seluruh Pasangan Calon (Paslon) yang tidak membawa massa pendukung saat proses pengundian nomor urut.
"Kami ucapkan terima kasih atas komitmen dan kesadaran seluruh Paslon yang tidak membawa massa. Ketiganya cukup layak menjadi Bupati karena sudah mampu mengelola simpatisannya," kata Khamdun saat membuka acara pengundian nomor urut.
Perlu diketahui dalam Pilkada tahun ini, terdapat tiga Paslon yang akan bertarung di Pilkada Blora. Mereka adalah, Arif Rohman - Tri Yuli Setolyowati, Umi Kulsum - Agus Sugiyanto dan Dwi Astutiningsih - Riza Yudha.
Sesuai Absensi kehadiran, Paslon Arif Rohman - Tri Yuli Setyowati tiba di lokasi sekitar pukul 08.55 wib, disusul Paslon Umi Kulsum - Agus Sugiyanto pukul 09.01 wib dan Dwi Astutiningsih - Riza Yudha pukul 09.23 wib.
Ketiganya datang hanya dengan didampingi seluruh ketua Partai Politik (Parpol) pendukungnya. Sementara saat proses pengambilan nomor urut yang digelar di dalam gedung, ketiga Paslon hanya diijinkan ditemani oleh satu orang.
Pengamanan ketat juga dilakukan aparat kepolisian. Seluruh akses jalan menuju tempat berlangsung kegiatan dialihkan. Kapolres Blora AKBP Ferry Irawan mengatakan, penyekatan dilakukan untuk menghambat banyaknya simpatisan Paslon yang ada datang ke lokasi pengambilan nomor urut.
"Kita lakukan penyekatan di titik-titik tertentu. Untuk menghambat kemungkinan datangnya banyak massa. Tapi sebelumnya kita juga telah berkomunikaai dengan seluruh Paslon agar tidak menghadirkan banyak massa dan mematuhi protokol covid yang ada," ucap Kapolres saat memantau langsung proses pengundian nomor urut.