Blora, Gatra.com - Satu lagi tenaga medis di Kabupaten Blora meninggal dunia akibat Covid-19. Kali ini Kepala Puskesmas Ngroto Kecamatan Cepu, bernama Nuryanta.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Blora, Henny Indriyanti mengatakan, pasien meninggal dunia pukul 00.30 Wib dini hari tadi. Almarhum meninggal dunia di Rumah Sakit dr Moewardi Solo setelah mendapatkan perawatan isolasi.
"Iya mas, semoga almarhum Husnul Khotimah. Meninggal hari ini 00.30 Wib," kata Henny melalui pesan singkat, Rabu (23/9).
Henny mengungkapkan untuk pemakaman akan dilakukan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusuma Bhakti Kecamatan Randublatung.
"Dimakankan di TMP Randublatung," jelas Henny.
Dihubungi terpisah, Wakil Bupati Blora Arif Rohman mengucapkan duka cita atas meninggalnya satu lagi tenaga medis di Blora.
"Iya mas, setelah pak Hery, satu lagi tenaga medis kita yang meninggal dunia. Almarhum adalah perawat. Saat ini bertugas di Puskesmas Ngroto Cepu. Ini saya perjalanan ziarah ke TMP Randublatung," kata Arif
Arif juga sempat mengirimkan pesan terakhir almarhum saat masih menjalani perawatan di rumah sakit Cepu, Blora.
"Assalamualaikum Wr Wb. Yang saya hormati Bapak Ibu semuanya, Ibu Plt Kadin, Para Kabid, Kasi dan staff DKK dan Bapak Ibu Kepala Puskesmas beserta staff. Disini perlu saya sampaikan, Saya mohon maaf yang sebesar besarnya. Saya menyatakan diri sebagai suspek/ODP, saat ini sedang isolasi di RSU Cepu sampai hasil swab keluar. Kondisi saya saat ini demam tinggi, gak mau makan, badan sangat lemah. Bila masih diberi umur panjang saya mohon doanya. Dan apabila sudah waktunya mudah-mudahan diberi akhir yang Husnul Khotimah. Amin yra," ucapnya.