Purbalingga, Gatra.com - Pemerintah Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, kembali menutup area taman bermain di kompleks Alun-alun Purbalingga yang diresmikan 11 hari lalu. Penutupan tersebut untuk antisipasi peningkatan kasus Covid-19 serta menghindari kerumunan massa.
Bupati Purbalingga, Dyah Hyuning Pratiwi, mengatakan, pihaknya mendapat laporan dari Dinas Kesehatan Purbalingga, terkait peningkatan kasus Covid-19 yang signifikan, yaitu dari 24 orang konfirmasi positif menjadi 38 orang. Penambahan pasien positif ini didapat dari penelusuran terhadap kontak erat pasien positif.
"Menanggapi situasi peningkatan kasus Covid salah satu upaya yang dilakukan pemerintah adalah penutupan sementara taman bermain di Alun-alun [Purbalingga]. Bukan penutupan seluruhnya, tapi sementara di taman bermain di sebelah selatan. Karena seminggu terakhir, animo masyarakat terhadap wahana baru di Purbalingga, hal tersebut tidak bisa dibendung," ujarnya, melalui keterangan video, Selasa (22/9).
Menurutnya, membludaknya pengunjung di luar perkiraan. Meskipun pihaknya sudah menugaskan jajaran Satpol PP, TNI, dan Polri untuk berjaga hampir setiap saat. Akan tetapi, upaya tersebut tidak terlalu maksimal untuk mengurai kepadatan.
"Apalagi di sana ada wahana permainan anak, dan anak-anak sering bermain. Anak-anak kan di usia rentan ([erpapar Covid-19]," ujarnya.
Dia menjelaskan, lokasi yang ditutup hanya pada sisi taman selatan alun-alun. Sedangkan area lain masih bisa tetap dikunjungi masyarakat dengan penjagaan yang ketat. Selain penempatan petugas, Pemkab Purbalingga akan melakukan rapid test massal bagi pengunjung kawasan Alun-alun Purbalingga.
Menurut Dyah, taman bermain di alun-alun tersebut akan ditutup sampai kasus Covid-19 di Purbalingga menurun dan melandai. "Kalau angka kesembuhannya lebih tinggi dibanding angka penambahan kasus positif, ya sudah barang tentu akan dibuka lagi. Jadi ini sementara saja," ujarnya.
Dia mengaku tidak memprediksi alun-alun yang direvitalisasi tersebut bakal diserbu masyarakat. Meski masih tahap pemeliharaan hasil revitalisasi alun-alun tersebut dibuka.
Warga Purbalingga berkumpul memadati taman tersebut dan berswafoto hingga viral di sosial media. Taman alun-alun dilengkapi dengan sejumlah tempat duduk, air mancur warna-warni, lantai rumput sintetik dan wahana bermain anak-anak.