Intan Jaya, Gatra.com- Perusuh dan pemberontak Organisasi Papua Merdeka (OPM) pimpinan Yodiut Kogeya melaporkan bahwa pada pukul 10:00 waktu setempat bahwa mereka telah menembaki rombongan TNI/Polri. "Kami menembak satu anggota TNI di Intan Jaya," kata Yudiut Kogeya, 17/9.
Kejadian sekitar pukul 14.10 sehari sebelumnya. Saat itu rombongan Satgas Apter Koramil Hitadipa ditembaki Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB/OPM) Kodap VIII Wilayah Intan Jaya dari dua arah.
Terjadi kontak tembak sekitar 3 menit. Serda Sahlan gugur dalam peristiwa itu. Menurut OPM, Serda Sahlan terkena peluru nyasar dan tebasan parang setelah TNI mundur.
Pada pukul 15:30 aparat gabungan TNI/Polri melakukan evakuasi terhadap korban. Tiba di Puskesmas Sugapa pukul 17:30
TPNPB/OPM mengklaim merebut satu pucuk senjata laras panjang Type FNC, 25 butir peluru. "Korban meninggal dunia setelah terkena tembakan di lengan," kata Yudiut Kogeya