Bogor, Gatra.com – Pemerintah Amerika Serikat (AS) melalui United States Agency for International Development (USAID) pada Kamis (10/9) menyerahkan 20 fasilitas cuci tangan kepada Pemerintah Kabupaten Bogor, Jawa Barat.
Kegiatan penyerahan itu dihadiri oleh Kuasa Usaha Ad Interim (KUAI) Kedutaan Besar Amerika Serikat, Heather Variava dan Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Bogor, Renaldi Yushab Fiansyah di Puskesmas Ciawi, Bogor, Jawa Barat.
Saat ini mencuci tangan dengan sabun menjadi bagian dari protokol standar dari pencegahan Covid-19. Cuci tangan dengan sabun merupakan cara sederhana namun efektif untuk mencegah penyebaran Covid-19. Fasilitas cuci tangan yang diserahkan merupakan penyaluran tahap pertama dari total 250 fasilitas cuci tangan dengan sabun yang akan dibangun di kota berpenduduk padat (Jakarta, Medan, Surabaya, Deli Serdang, Depok, Kabupaten Bogor, Sidoarjo, Gresik, dan Kota Malang).
Fasilitas tersebut termasuk bagian dari bantuan darurat pemerintah AS untuk Covid-19. Sebanyak 250 fasilitas cuci tangan dengan sabun ditakar mampu meningkatkan akses air bersih dan sabun bagi 250.000 orang.
“Saat krisis kesehatan global muncul, Amerika merespons dengan bantuan yang tepat waktu, sesuai, dan profesional. Kami terus berkomitmen untuk bekerja sama dengan Indonesia dalam memerangi Covid-19, meskipun kami sendiri juga masih memerangi pandemi ini di dalam negeri. Donasi fasilitas cuci tangan dengan sabun ini akan membantu mencegah penyebaran penyakit,” kata Variava dalam rilis resmi yang disiarkan Kedubes AS pada Kamis (10/9).
Diketahui sekitar 82 persen masyarakat Indonesia tidak memiliki akses saluran air memadai. Layanan air, sanitasi dan higiene (WASH) rendah paling dirasakan oleh keluarga berpenghasilan kecil di perkotaan. USAID membantu pemerintah Indonesia memberdayakan sumber daya untuk meningkatkan akses terhadap layanan WASH dan meningkatkan perilaku bersih dan sehat.
Untuk memastikan keberlanjutan, USAID memperkuat sistem pelayanan WASH agar dapat menjangkau masyarakat miskin dan paling rentan secara efektif. Melalui USAID, pemerintah AS mendukung program air dan sanitasi di Indonesia selama lebih dari 15 tahun. Kemitraan tersebut, terang Variava, telah meningkatkan akses air minum dan sanitasi bagi hampir 5,7 juta orang di Indonesia.
“Situasi pandemi Covid-19 telah meningkatkan kebutuhan masyarakat untuk mencuci tangan dengan sabun. Kami berterima kasih setulusnya kepada pemerintah Amerika Serikat dan USAID yang telah membantu dan mendukung program kebersihan dan sanitasi sebagai salah satu kebutuhan dasar masyarakat di Kabupaten Bogor,” ujar Bupati Bogor, Ade Yasin.
Di Bogor, sebanyak 20 fasilitas cuci tangan dengan sabun akan dipasang di sepuluh pasar dan sepuluh puskesmas. Amerika Serikat saat ini merupakan kontributor terbesar kesehatan global, dan terus membantu mitra dari banyak negara melalui program “All Of America” yang mencakup bantuan dari pemerintah, multilateral, dunia usaha, LSM, dan organisasi keagamaan.
Selama 20 tahun terakhir, USAID telah menginvestasikan lebih dari US$ 1 miliar atau Rp14,3 triliun di sektor kesehatan Indonesia sehingga membangun landasan yang kuat untuk mengatasi Covid-19 secara efektif. Fasilitas cuci tangan dengan sabun ini hanya bagian kecil dari bentuk bantuan darurat Kedutaan Besar AS untuk Indonesia dalam perang melawan Covid-19.