Home Politik Pilkada Wonosobo, PKS Belum Tentukan Sikap Politik

Pilkada Wonosobo, PKS Belum Tentukan Sikap Politik

Wonosobo, Gatra.com - Dewan Perwakilan Daerah (DPD) PKS Wonosobo belum menentukan sikap politik dalam Pilkada, menunggu batas akhir penutupan perpanjangan pendaftaran pasangan calon di KPU 13 September lusa. 
 
"Sampai hari ini kita belum menentukan sikap dan arah dukungan, menunggu kejelasan siapa saja yang akan maju dalam pilkada," kata Ketua Umum DPD PKS Wonosobo, Murkamtoro Prasetyo, disela penyerahan bantuan 150 paket data internet kepada siswa, Kamis (10/8).
 
Sikap politik ini dipilih, sebab sampai saat ini baru ada satu bakal paslon yang resmi mendaftar ke KPU, yakni pasangan Afif-Albar yang diusung koalisi besar. Sementara komunikasi politik Gerindra-PPP, kekuatan di luar koalisi besar yang mampu mengusung calon, menemui jalan buntu. 
 
Meski demikian, PKS memilih menunggu hingga penutupan batas akhir perpanjangan pendaftaran di KPU, sebab dinamika politik di Wonosobo saat ini masih dinamis. Berbagai kemungkinan, termasuk koalisi Gerindra-PPP untuk mengusung incumbent, masih bisa terjadi. 
 
Terkait sikap politik PKS ini, Murkamtoro mengakui pihaknya pernah mendorong petahana, Eko Purnomo, untuk kembali maju untuk menghindarkan calon tunggal dalam Pilkada, sehingga proses demokrasi di Wonosobo berjalan sehat. Di lain pihak, sampai saat ini juga belum ada ajakan dari koalisi besar kepada PKS untuk bergabung.
 
Meski tak punya perwakilan legislatif dan harus abstain dalam Pilkada kali ini, namun Sukamtoro mengatakan PKS punya basis massa yang yang bisa menjadi nilai tawar dalam Pilkada kali ini. 
 
"Massa konkrit kita sekitar 10 ribu konstituen ditambah simpatisan. Apakah nanti akan mendukung paslon ataupun bersikap apa kalau ada kotak kosong, sampai saat ini masih belum kita putuskan menunggu perkembangan," katanya.
209