Blora, Gatra.com - Tiga Bakal Pasangan Calon (Bapaslon) dipastikan akan bertarung pada Pilkada Blora 9 Desember 2020. Kepastian ini menyusul mendaftarnya Bapaslon terakhir, Dwi Astutiningsih - Riza Yudha di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Blora.
“Ada tiga paslon telah mendaftar, berkasnya lengkap, dan malam ini tahapan pendaftaran kami tutup,” kata Khamdun, ketua KPU Blora, Minggu malam (6/9).
Menurut Khamdun, ketiga Bapaslon yang resmi mendaftar telah dinyatakan lengkap dan sah. Namun, menurutnya, tidak serta merta Bapaslon bisa langsung dinyatakan lolos dalam tahap penetapan.
"Tim akan melakukan penelitian adminsitrasi berkas untuk diumumkan 14 September mendatang," lanjutnya.
Tiga Bapaslon yang resmi mendaftar diantaranya, Umi Kulsum - Agus Sugiyanto (Umat), Arif Rohman - Tri Yuli Setyowati (Artys) dan yang terakhir Dwi Astutiningsih - Riza Yudha (Asri).
Pasangan Asri menjadi yang terakhir mendaftar pada hari ini, Minggu (6/9). Pasangan ini banyak disebut sebagai pasangan poros tengah karena muncul secara mendadak.
Dwi Astutiningsih, saat jumpa pers di halaman KPUD Blora. Menyatakan terima kasih atas perjuangan seluruh partai pendukung yang telah mengusungnya.
"Kami sangat berterimakasih, atas perjuangan seluruh Partai pengusung dan pendukung, untuk mencalonkan kami, dinamika dan perjuangan ini, harus kita tebus dengan kemenangan, demi kemajuan Blora, agar lebih baik, sejahtera dan bermartabat," ujar mantan Anggota DPRD Blora dua periode dari PDIP, dihadapan para awak media.
Sementara itu, pasangannya, Riza Yudha menyinggung pentingnya proses demokrasi yang jujur dan adil tanpa adanya intervensi dan mobilisasi seluruh unsur.
'Kami meminta agar proses demokrasi ini berjalan dengan jujur dan adil, proses politik biarlah kami yang menjalankan, kami harap untuk netralitas ASN, TNI dan Polri benar - benar dijaga, sesuai alurnya, agar Pilkada ini berjalan dengan baik dan lancar, dan kemenangan yang baik, akan menghasilkan pemerintahan juga, dan kami siap memenangkan Pilkada ini, untuk memberikan yang lebih baik, lebih sejahtera, maju dan bermartabat," tandasnya.