Solo, Gatra.com - Bakal pasangan calon independen Bagyo Wahyono dan FX Supardjo (Bajo) mengagendakan mendaftar ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Solo, Ahad (6/9). Meski KPU telah mengimbau pembatasan massa, Bajo tetap akan membawa 1.000 orang massa untuk mendaftar ke KPU.
Hal ini disampaikan oleh Penanggung Jawab Tim Pemenangan Bajo, Budi Yuwono saat dihubungi Gatra.com Sabtu (5/9). "Kami sudah menyiapkan semuanya untuk besok. Rencananya kami akan membawa 1.000 orang massa," ucapnya.
Terkait banyaknya massa pendukung yang akan turut serta, Tim Pemenangan Bajo tidak melakukan pemberitahuan ke KPU. "Pemberitahuannya hanya terkait mau mendaftar tanggal 6 saja," ucapnya.
Budi tak mempersoalkan jika nantinya dilarang oleh KPU. Sebab dirinya sudah tahu jika nanti hanya sedikit orang yang dibatasi masuk ke Kantor KPU. "Nanti kan yang lain bisa menunggu di luar," ucapnya.
Saat ini semua persiapan terkait syarat administrasi sudah selesai. Rencananya pasangan Bajo akan menuju KPU mengendarai kuda hitam, sedangkan pendukungnya akan menaiki sembilan andong dan sisanya akan berjalan kaki dari Posko Pemenangan yang ada di Kelurahan Penumping hingga ke KPU yang ada di kelurahan Sumber.
Terkait kostum, tidak ada seragam khusus yang akan dikenakan bapaslon independen ini. Namun rombongan pendukung akan menggunakan pakaian hitam.
"Kami para pendukung akan menggunakan pakaian hitam. Sebab warna hitam itu bisa dicampur dengan warna apa saja dan tetap dominan. Artinya jati diri kami bisa masuk ke siapa saja," ucapnya.
Terkait massa pendukung yang dibawa saat pendaftaran, KPU sebelumnya telah memberikan imbauan ketat. Hanya 12 orang yang diizinkan masuk ke dalam aula KPU, sedangkan sisanya diperbolehkan menunggu di halaman KPU.
"Sebenarnya kami sudah memberikan imbauan berkali-kali. Tapi bagaimana lagi, kami tidak punya kewenangan terkait sanksi," ucap Ketua KPU Kota Solo Nurul Sutarti.