Sleman, Gatra.com – KPU Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, telah menerima dokumen pendaftaran dua pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati selama dua hari terakhir. Wakil Bupati Sleman Sri Muslimatun yang maju lagi dan mengincar kursi bupati yakin menang satu putaran.

Ketua KPU Sleman Trapsi Haryadi mengatakan pasangan Sri Muslimatun - Amin Purnama menyerahkan dokumen persyaratan pada Sabtu (5/9). “Pendaftaran bakal calon atas nama Sri Muslimatun dan Amin Purnama dinyatakan lengkap dan sah,” kata dia di kantor KPU Sleman, Sabtu.

Trapsi mengatakan, dokumen pasangan Kustini SP - Danang Maharsa yang mendaftar kemarin, Jumat (4/9), juga dinyatakan sah dan lengkap. “Kemarin juga sudah lengkap dan sah untuk persyaratan pencalonan. Besok kami masih menerima pendaftaran kalau masih ada yang mendaftar,” ucapnya.

Trapsi menjelaskan tahap selanjutnya verifikasi administrasi dokumen persyaratan. Dua pasangan selanjutnya menjalani pemeriksaan kesehatan di RSUP Dr Sardjito pada 8-9 September. “Penetapan pasangan calon dilakukan pada 23 September nanti,” katanya.

Sri Muslimatun - Amin, usungan Golkar, PKS, dan Nasdem, mendaftar pada pukul 13.00 WIB, Sabtu. Sebelumnya Kustini SP - Danang Maharsa yang diusung PDI Perjuangan dan PAN menyelesaikan syarat pendaftaran, Jumat (4/9) malam. Adapun Gerindra dan PKB berencana mendaftarkan pasangan Danang Wicaksana - Agus Kholik, Minggu (6/9).

Sri Muslimatun, Wakil Bupati Sleman petahana, akan bersaing dengan Kustini SP, istri Bupati Sleman saat ini, Sri Purnomo. Meski berkompetisi dengan Kustini, Muslimatun berkata hubungannya dengan Sri Purnomo tetap harmonis. “Saya merasa hubungan kami harmonis,” katanya.

Muslimatun mengatakan, ia dan Kustini maju sebagai calon bupati karena memiliki hak sebagai warga negara. Ia pun bertekad mengalahkan para pesaingnya dengan meraup lebih dari 50 persen suara. “Satu putaran saja. Kalau menang harus lebih dari 50 persen,” ucapnya.