Sibolga, Gatra.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Sibolga, Sumatera Utara (Sumut), terpaksa menutup sementara (Lockdown) Puskesmas Aek Habil yang berada di wilayah Kecamatan Sibolga Selatan. Penutupan itu terkait ditemukannya empat orang tenaga kesehatan (nakes) Puskesmas itu Positif Covid-19.

Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Sibolga, Firmansyah Hulu mengatakan, penutupan sementara Puskesmas Aek Habil Sibolga tersebut sebagai tindakan pencegahan. Penutupan akan dilakukan hingga 6 September 2020. 

"Kondisi ke empat tenaga medis yang bekerja di Puskesmas Aek Habil itu saat ini dalam keadaan baik dengan status Orang Tanpa Gejala (OTG). Keempatnya perempuan," kata Firmansyah, menjawab wartawan lewat telepon selular, Senin (31/8).

Firmansyah mengungkapkan, penemuan keempat tenaga medis Puskesmas Aek Habil terkonfirmasi Positif Covid-19 tersebut, berawal dari ditemukannnya satu orang tenaga medis Puskesmas itu yang terkonfirmasi positif sekitar minggu lalu. 

Dua hari kemudian muncul tiga kasus lainnya hasil Swab dari salah satu rumah sakit (RS) di Medan. "Setelah mendapatkan hasil itu, kita langsung melakukan penutupan sementara Puskesmas tersebut," tuturnya.

Dia meminta kepada masyarakat Sibolga agar mematuhi Protokol Kesehatan, dengan memedomani 3M (Mencuci tangan, Memakai masker dan Menjaga jarak). Pasalnya kata dia, masyarakat saat ini lengah dan seakan-akan tidak peduli lagi akan kondisi sekarang ini.

"Kalau seperti ini pola hidup kita tidak mematuhi 3M, maka akan sulit bagi kita kembali ke zona hijau, karena jumlah pasien terus bertambah. Maka itu, kami minta agar kita patuh dan tidak menganggap remeh Pandemi ini," tegasnya.