Jakarta, Gatra.com - MPR RI dalam waktu dekat akan menyelenggarakan Konferensi Nasional Tentang Etika Kehidupan Berbangsa, bersama-sama dengan Komisi Yudisial dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP). Konferensi ini diselenggarakan untuk menggairahkan kembali pentingnya Ketetapan MPR Nomor VI/MPR/2001 tentang Etika Kehidupan Berbangsa bagi pembangunan jatidiri bangsa Indonesia.
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo atau Bamsoet mengatakan melalui konferensi ini diharapkan dapat menyepakati terbentuknya Badan Pekerja Etika Bangsa untuk memberikan masukan mengenai arah kebijakan implementasi Ketetapan MPR Nomor VI/MPR/2001.
"Juga memberikan masukan kepada Pemerintah dan DPR dalam rangka pembentukan Undang-Undang tentang Etika Jabatan Publik atau Undang- Undang tentang Peradilan Etik dan menjadi forum komunikasi pembinaan dan pengembangan antar lembaga- lembaga penegak kode etik," kata Bamsoet di Gedung Nusantara IV DPR/MPR RI Senayan, Jakarta, Sabtu (29/8).
Selain itu Bamoset juga menyebutkan MPR akan membangun Museum MPR sekaligus Museum Konstitusi, yang akan menjadi ruang edukasi tentang rekam jejak MPR dan Konstitusi dalam lintasan sejarah ketatanegaraan Indonesia
"Sebagai rumah kebangsaan, peringatan ulang tahun MPR yang ke-75 ini dapat menjadi momentum untuk melakukan refleksi sekaligus proyeksi perjalanan MPR ke depan agar lebih berperan dalam mewujudkan Indonesia Maju, Indonesia Masa Depan," jelasnya.