Jakarta, Gatra.com - Majelis Pemusyawarakatan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI) memperingati hari ulang tahunnya ke-75 di Gedung Nusantar IV Kompleks DPR/MPR RI Senayan, Jakarta pada hari ini Sabtu (29/8).
Ketua MPR RI Bambang Soesatyo atau akrab disapa Bamsoet mengatakan peringatan oleh MPR ini adalah wujud syukur atas kelancaran dan capaian kinerja pelaksanaan wewenang dan tugas-tugas MPR selama ini.
"Sekaligus juga sebagai momentum untuk melakukan refleksi dan proyeksi terhadap peran MPR ke depan dalam sistem ketatanegaraan Indonesia," kata Bamsoet di Gedung Nusantara IV DPR/MPR RI Senayan, Jakarta, Sabtu (29/8).
Bamsoet menilai konstitusi dan MPR, seperti dua sisi mata uang, satu dan lainnya tidak dapat dipisahkan. Perjalanan sejarah MPR dalam kurun waktu 75 tahun Indonesia merdeka telah mengalami pasang surut, cerah mendung, terang gelap sejalan dengan kondisi politik dan demokrasi serta sistem ketatanegaraan melalui keberlakuan konstitusi yang menjadi dasar penyelenggaraan negara.
"MPR selalu mengingatkan kepada seluruh komponen bangsa bahwa dalam menegakan kedaulatan rakyat dan kehidupan berdemokrasi memerlukan sikap dan tindakan saling menghormati," jelasnya.
Bamsoet menambahkan MPR akan menjadi pengatur cuaca dan iklim agar kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara dalam menghadapi banyak tantangan tetap teduh dan kondusif.
"Agar gerak roda penyelenggaraan negara dalam mewujudkan cita-cita nya tetap stabil, selaras dan seimbang," pungkasnya.