Blora, Gatra.com- Korban tenggelam di Sungai Bengawan Solo pada Rabu sore (26/8) akhirnya berhasil ditemukan tim SAR gabungan. Korban Wahyudi (42) warga Desa Balun Kecamatan Cepu, Blora ditemukan tim SAR gabungan dalam keadaan meninggal dunia di dasar sungai.
Kalakhar Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Blora, Hadi Praseno menyebutkan, korban ditemukan sekitar pukul 06.45 wib. Korban ditemukan 50 meter ke bawah tempat korban pertama kali dilaporkan tenggelam.
"Tim sar gabungan berhasil mengevakuasi korban dalam keadaan meninggal dunia lokasi 50 meter ke bawah dari lokasi tenggelam. Selanjutnya jenasah langsung dibawa kerumah duka dikebumikan," kata Hadi, Kamis (27/8).
Menurut Hadi, sebelumnya proses pencarian korban sempat mengalami kesulitan karena kondisi gelap dan area pencarian yang cukup luas. Proses pencarian akhirnya dihentikan pukul 23.00 wib dan kembali dilakukan Kamis pagi.
"Kesulitan yang dihadapi karena hari sudah mulai malam dan area sungai mulai gelap. Area cakupan pencarian yang luas juga menjadi pertimbangan tim menghentikan pencarian," ujarnya.
Sementara itu, Koordinator Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Blora, Agung Tri mengungkapkan, korban diduga tenggelam karena kecapekan saat berupaya menyeberang sungai.
"Pukul 16.00 korban sedang berenang di Bengawan Solo mulai dari belakang kantor PDAM Balun korban menyeberang sampai tengah, korban kecapekan dan tenggelam. Ada teman korban mencari bantuan warga tapi korban sudah tidak terlihat lagi," ujarnya.