Bandung Barat, Gatra.com - Dua Gedung Perkantoran di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung Barat (KBB) masih ditutup untuk umum, meski 4 dari 5 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) yang terkonfirmasi positif COVID-19 telah dinyatakan sembuh.
Sekretaris Daerah KBB, Asep Sodikin mengatakan sejauh ini pihaknya masih menutup sementara pelayanan di kedua gedung tersebut sampai batas waktu yang belum ditentukan.
"Kemarin kan ditutup selama 14 hari dari tanggal 12 Agustus dan berakhir pada 26 Agustus. Kita belum bisa buka sampai hasil tes keluar," katanya, Selasa (25/8).
Asep menambahkan, pihaknya belum membuka kembali pelayanan di gedung tersebut lantaran hasil tes swab ratusan ASN di kedua gedung tersebut belum selesai.
"Kita harus memastikan dulu hasil swab-nya seperti apa dan kita pun tak mau gegabah asal membuka kembali pelayanan di gedung A dan C," katanya.
Asep menyebut, sejauh ini upaya preventif terus dilakukan Pemkab Bandung Barat dengan melakukan penyemprotan disinfektan secara rutin di setiap ruangan yang ada di gedung A dan C.
"Kita harus pastikan semua ruangan yang ada di gedung A dan C dalam kondisi yang steril daril virus COVID-19," katanya.
Ia pun mengimbau, seluruh ASN yang ada di Kabupaten Bandung Barat untuk senantiasa menjalankan protokol kesehatan COVID-19 dengan baik.
"Untuk memutus mata rantai COVID-19, butuh peran semua pihak termasuk penerapan protokol kesehatan COVID-19 ketika saat beraktivitas dimana pun," katanya.