Home Ekonomi Proyek PUPR di Perbatasan Jateng-Jabar Kembali Menggeliat

Proyek PUPR di Perbatasan Jateng-Jabar Kembali Menggeliat

Cilacap, Gatra.com – Proyek pelebaran Jalan Nasional Jalur Lintas Selatan (JLS) Jateng-Jabar ruas Wangon-Banjarpatroman kembali berlangsung setelah sempat terhenti akibat pandemi Covid-19. Pada masa new normal ini, proyek kembali dilaksanakan meski terlambat jika mengacu jadwal tahapan.

Korlap PPA Kementerian PUPR ruas Wangon-Perbatasan Jabar, Pujiono mengatakan pekerjaan meliputi satu paket di tiga titik. Titik tersebut yakni di Cimanggu, Ciguling, Kecamatan Majenang, dan Cikukun Kecamatan Wanareja. Seluruhnya berada di Kabupaten Cilacap. “Sekarang sudah dimulai. Tetap berjalan,” ucapnya, Selasa (25/8).

Dia mengakui, pandemi Covid-19 berdampak ke anggaran proyek PUPR, termasuk di ruas jalan nasional. Salah satu dampaknya yakni pengurangan budget lantaran harus refocussing anggaran untuk penanganan Covid-19.

Akan tetapi, khusus di ruas jalan nasional ini, kontraktor bersedia tetap mengerjakan proyek, meski pelunasan baru akan dilakukan pada 2021. “Jadi kegiatannya tetap sesuai jadwal 2020, cuma nanti bayarnya pada 2021,” ujarnya.

Dia menjelaskan, pelabaran jalan dan pembangunan infrastruktur pendukung lainnya mendesak dilakukan agar spesifikasi ruas Wangon-Perbatasan Jabar sesuai dengan spesifikasi jalan nasional. Pasalnya, di beberapa titik jalan nasional masih sempit sehingga belum sesuai standar jalan nasional. “Kalau sekarang berarti yang belum standar tinggal sedikit. Sehingga nanti seluruh ruas lebar jalannya standar jalan nasional,” ungkapnya.

Dia mengungkapkan, pandemi Covid-19 juga sempat menyebabkan operasional perawatan jalan ruas pebatasan Jateng-Jabar terhenti. Namun kini perbaikan sudah kembali berjalan. Dia menyatakan, JLS dalam kondisi aman dilalui kendaraan.

641