Semarang, Gatra.com - PT Trans Marga Jawa Tengah (PT TMJ) menyanggah adanya badan atau sayap pesawat N-250 yang nyangkut di gardu Tol Banyumanik, seperti yang ramai diberitakan di media sosial.

Jr. Spesialist Corporate Communications & Secretary PT TMJ Shintya Putranti Ika, mengatakan, mandegnya pesawat yang tiba sekitar 19.00 WIB tersebut lantaran ada space yang terganggu jika badan pesawat dipaksakan melintas di gardu 16 jalur A.

"Kami meluruskan tidak ada badan pesawat atau sayap yang menyangkut di gardu tol Banyumanik. Kendala yang terjadi adalah usai dilakukan ukur ulang, ternyata ada space yang nantinya bisa menganggu ketika harus melintas di gardu 16 jalur A," katanya dalam keterangan tertulis yang diterima Gatra.com, Jumat (21/8).

Shintya menjelaskan, untuk itu PT TMJ memberikan solusi dengan memindahkan truk pengangkut pesawat tersebut ke Gardu 24 jalur B yang memiliki space lebih lebar.

"Meskipun harus melawan arus saat melintas gardu 24 jalur solusi ini dianggap lebih aman, dan akhirnya truk pengangkut pesawat dapat meneruskan perjalanannya," jelasnya

Sebelumnya, Truk pengangkut badan pesawat N250 Gatotkaca dari Jakarta menuju Yogyakarta sempat kesulitan melintas di Gerbang Tol Banyumanik, Semarang, Jawa Tengah, akibat ukuran muatan yang terlalu besar, Kamis (20/8) malam.

Kepala Subunit PJR Tol JT 1B Polda Jawa Tengah Iptu Agus Joko di Semarang, Jumat, membenarkan adanya kendala perjalanan pesawat buatan mantan Presiden B.J. Habibie tersebut saat melintasi Gerbang Tol Banyumanik.

"Kejadian sekitar pukul 19.30 WIB. Pada pukul 22.30 WIB sudah bisa melintas," katanya.

Sementara itu, Manajer Operasional PT Trans Marga Jateng Fauzi Abdurrahman mengatakan bahwa ketinggian muatan truk tidak memungkinkan untuk melintasi gardu tol.

"Truk sempat diminta mundur untuk dipindahkan ke jalur paling kanan," katanya.

Proses tersebut, menurut dia, membutuhkan waktu sekitar beberapa jam.

Pesawat N250 Prototype Aircraft 01 (PA01) ini melalui perjalanan darat dari Jakarta menuju penghentian akhirnya di Museum Pusat Dirgantara Mandala (Muspusdirla) Yogyakarta.

Diketahui, pesawat N250 Gatotkaca karya Presiden RI ke 3, BJ Habibie berakhir dimuseumkan. Pesawat N250 Prototype Aircraft 01 (PA01) ini akan melengkapi koleksi Museum Pusat Dirgantara Mandala (Muspusdirla) Yogyakarta.