Batanghari, Gatra.com - Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Jambi merilis, Jumat 14 Agustus 2020, pukul 17.00 WIB, Kabupaten Batanghari masih berstatus zona orange (zona resiko sedang).
Dari 11 Kabupaten/Kota dalam Provinsi Jambi, Batanghari dan Kota Sungai Penuh merupakan daerah berstatus zona oranye. Hanya satu daerah berstatus zona hijau (zona tidak ada kasus) yaitu Kabupaten Merangin.
Sedangkan delapan daerah lainnya berstatus zona kuning (zona resiko rendah). Delapan daerah ini adalah, Kabupaten Kerinci, Bungo, Tebo, Sarolangun, Tanjung Jabung Barat, Muaro Jambi, Kota Jambi dan Tanjung Jabung Timur.
Juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Batanghari, dr. Elfi Yennie MARS mengatakan, peningkatan jumlah kasus konfirmasi salah satu penyebab Batanghari berstatus zona oranye.
"Salah satu indikator peningkatan jumlah kasus konfirmasi," kata Elfi dikonfirmasi Gatra.com melalui pesan WhatsApp, Jumat (14/8).
Gugus Tugas COVID-19 Batanghari terus berupaya agar status zona oranye segera berubah. Elfi berujar pihaknya terus meningkatkan pelacakan kontak dan testing/uji swab.
"Memberikan edukasi ke masyarakat agar mematuhi protokol kesehatan," ucapnya.
Zona oranye COVID-19 Kabupaten Batanghari, kata Elfi, telah berlangsung sejak periode 3-9 Agustus 2020. Kemarin, penambahan jumlah pasien terkonfirmasi positif COVID-19 bertambah satu orang lagi.
"Assalamualaikum rekan-rekan pers yang kami hormati, hari ini Jumat 14 Agustus 2020 didapatkan kembali hasil positif uji swab-PCR," kata Elfi melalui rilis resmi.
Elfi berkata pasien konfirmasi positif berisinial BQ, laki-laki berusia 64 tahun, alamat Kelurahan Muara Bulian. Riwayat kontak sedang ditelusuri karena tidak ada perjalanan luar daerah.
"Pasien dinyatakan sebagai kasus konfirmasi positif dan dirawat di RSUD Hamba Muara Bulian," ujar Elfi.
Dengan demikian di Kabupaten Batanghari saat ini tercatat 28 positifI, 13 kasus sembuh dan 1 tewas. RSUD HAMBA Muara Bulian masih merawat 14 pasien.
"Diharapkan masyarakat tetap tenang namun selalu waspada dan mematuhi protokol kesehatan. Terimakasih atas perhatiannya," ucapnya.