Padang, Gatra.com- Seluruh anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPRD) Sumatra Barat (Sumbar), staf, dan pegawai menjalani tes swab massal, Jumat (14/8). Setidaknya 241 orang dilakukan swab oleh Dinas Kesehatan dan BPBD Sumbar.
Tes swab ini usai Rapat Paripurna Istimewa DPRD Sumbar, sekaligus mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden RI pada Sidang Tahunan dalam rangka HUT ke-75 RI tahun 2020. Pasalnya, seorang ASN anggota sidang dinyatakan positif Covid-19 usai kunjungan kerja ke Kantor BNPB Jakarta.
Sementara Ketua DPRD Sumbar, Supardi mengaku semua anggota dewan di lingkungan DPRD Sumbar dites swab. Hal ini untuk menindaklanjuti instruksi gubernur Sumbar agar seluruh SKPD untuk menjalani tes swab. Mulai dari anggota dewan, pegawai, sopir, dan cleaning servis dilakukan swab untuk tracking penularan.
"Seluruhnya diswab, namun untuk hari ini akan dilakukan 100 orang. Sebelumnya kita pernah menjalani rapid tes, jadi ini yang pertama dilakukan swab di DPRD Sumbar untuk memastikan kondisi Kesehatan," kata Supardi kepada awak media.
Lalu Sekretaris Dewan DPRD Sumbar, Raflis menambahkan tes swab dilakukan untuk memastikan tidak adanya kasus positif Covid-19 di DPRD Sumbar. Apalagi setelah adanya kegiatan berkumpul, atau kegiatan di luar Sumbar. Setiap anggota dewan yang pulang dari luar daerah, bahkan sangat disarankan untuk tes swab.
Sebelumnya, Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno mengakui adanya ASN di Sekretariat Daerah Provinsi Sumbar yang dinyatakan positif Covid-19. Maka untuk pencegahan penyebaran, harus dilakukan tracking secepat mungkin dengan cara semua pejabat Pemprov Sumbar yang pernah kontak harus tes swab.
"Itu urusan kita men-tracking, yang bersangkutan bertemu siapa dan sebagainya, langsung diswab. Tidak hanya ASN Pemprov, anggota DPRD Sumbar juga pengambilan sampel swab. Jadi yang ketemu-ketemu seminggu terakhir ini, itu protapnya harus swab," ujar Irwan.