Solo, Gatra.com - Korban penyerangan di Metrodanan kecamatan Pasar Kliwon, Solo saat ini kondisinya sembuh dan menjalani rawat jalan. Namun pasca kejadian penyerangan, korban belum kembali ke rumah. Alasan keamanan menjadi pertimbangan ketiganya belum kembali ke rumah.

Kuasa hukum korban penyerangan, Anwar M Aris mengatakan ketiga korban telah menjalani pemeriksaan di Polresta Solo. Ketiganya korban yakni Umar Assegaf, Husain Assegaf, dan Muhammad Al Hadi Assegaf. "Mereka sudah menjalani rawat jalan," ucap Anwar saat dihubungi via telepon, Selasa (11/8).

Saat ini korban belum menghubungi Lembaga Perlindungan Saksi Korban (LPSK). "Kalau dibutuhkan dan situasi menjadi gawat, mau tidak mau harus," ucapnya.

Baca juga: Serangan Kedua, Keluarga Habib Umar Assegaf Lapor Polisi

Jika nantinya dirasa kondisi mendesak, sesuai dengan peraturan perundang-undangan, pihak keluarga dapat meminta bantuan pada LPSK. Namun saat ini menurut Anwar langkah kepolisian sudah mencukupi. "Kami sudah mendapat pengamanan dari kepolisian," ucapnya.

Saat ini korban sudah diamankan di lokasi lainnya. Meskipun di rumah yang menjadi lokasi penyerangan masih ada aktivitas. "Saat ini korban sudah rawat jalan, sebelumnya mereka mendapat perawatan di rumah sakit," ucapnya.

Baca juga: Polda Jateng Buru Otak Penyerangan di Solo

Sebelumnya, pada Sabtu (8/8) terjadi penyerangan pada keluarga Habib Umar Assegaf di rumahnya saat mengadakan kegiatan persiapan menjelang pernikahan. Penyerangan dilakukan oleh para oknum intoleran sekitar 100 orang. Kemudian dalam jangka waktu kurang dari 24 jam sudah ada dua orang pelaku yang ditangkap oleh kepolisian.