Indragiri Hulu, Gatra.com - Kabar duka kembali datang dari Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu). Satu lagi pasien Suspect virus corona atau covid-19 meninggal dunia. Hingga kini tercatat sudah empat orang yang meninggal, dua diantara dinyatakan negatif berdasarkan hasil swab PCR.

Juru Bicara (Jubir) gugus tugas Pemkab Inhu, Jawalter membenarkan pasien yang meninggal itu yakni Tuan R, Warga Dusun Beringin, Kecamatan Rengat.

"Tuan R tercatat meninggal pada hari Sabtu (8/8) lalu sekitar pukul 17.00 WIb," ujar Jawalter Situmorang kepada Gatra.com, Senin (10/8)

Jawalter menyebut Tuan R itu sendiri dikebumikan di TPU Kecamatan Rengat dengan protokol kesehatan.

Terpisah Direktur RSUD Indrasari Rengat, drg Sri Dharmayanti menjelaskan pria yang sudah berumur 60 tahun itu masuk ke RSUD Rengat pada 7 Agustus lalu dengan keluhan penyakit demam tinggi, sesak nafas dan diikuti dengan batuk hingga akhirnya ditetapkan sebagai Suspect dan mendapatkan perawatan intensif diruang isolasi. 

"Almarhum masuk 7 Agustus lalu, dengan keluhan demam tinggi serta diiringi sesak nafas. Kita melakukan perawatan intensif disana hingga akhirnya beliau tutup usia lalu untuk swab PCR sendiri sudah kita kirim ke RSUD Arifin Ahmad, Pekanbaru untuk mengetahui apakah tadi postif terpapara virus corona atau tidak," ungkap Direktur.

Sri menjelaskan, meski belum diketahui terkonfirmasi atau tidak, pihaknya telah bermufakat dengan keluarga R perihal pemulazaran dilakukan dengan protokol kesehatan. 

"Hasil mediasi pihak keluarga menerima kalau pasien tadi kita kebumikan dengan protokol kesehatan mengingat bahwa hasil lab PCR belum kita terima," ungkap Sri Dharmayanti. 

Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan (Kadiskes) Inhu, Elis Julinarti menuturkan untuk pasien R sendiri memiliki penyakit penyerta atau komorbid mengingat usia almarhum yang juga sudah senja.

"Yang pasti dari hasil pemeriksaan dokter di RSUD Rengat pasien memiliki riwayat komorbid, meski kita sifatnya masih menunggu hasil lab PCR, untuk mengetahui apakah terkonfirmasi atau tidak," ungkap Elis.