Beijing, Gatra.com - Produk Biologi Kangtai Shenzhen akan memproduksi vaksin COVID-19 potensial dari AstraZeneca Plc di Cina daratan.
Perusahaan pembuat obat asal Inggris itu mengatakan pada hari Kamis, bahwa telah terjalin kesepakatan pertamanya untuk memasok salah satu negara terpadat di dunia.
“Untuk memenuhi permintaan pasar di Cina, Shenzhen Kangtai akan memastikan memiliki kapasitas produksi tahunan setidaknya 100 juta dosis suntikan AZD1222, yang dikembangkan bersama AstraZeneca dengan para peneliti di Universitas Oxford, pada akhir tahun ini,” kata AstraZeneca, dikutip Reuters, Kamis (6/8).
Dalam pernyataannya di situs media sosial Cina, WeChat disebutkan bahwa produksi itu harus memiliki kapasitas untuk menghasilkan setidaknya 200 juta dosis pada akhir tahun depan, sebagai bagian dari perjanjian kerangka kerja eksklusif.
“Kedua perusahaan juga akan menjajaki kemungkinan kerja sama pada kandidat vaksin di pasar lain,” kata AstraZeneca.
Meski tidak ada vaksin yang disetujui untuk COVID-19, yakni penyakit pernapasan yang sangat menular yang disebabkan oleh virus korona baru, namun Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengatakan suntikan AstraZeneca merupakan salah satu kandidat utama.
Perusahaan ini telah menandatangani kesepakatan manufaktur secara global untuk memenuhi target pembuatan 2 miliar dosis vaksin.
Pihak perusahaan belum mau menanggapi permintaan komentar.