Bantul, Gatra.com - Empat anak dan satu orang dewasa hilang dan masih dalam proses pencarian usai ditelan ombak Pantai Goa Cemara, Sanden, kawasan pantai selatan Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, Kamis (6/8). Dua korban lain tewas.
Kapolsek Sanden AKP Tukirin menjelaskan, lima korban hilang itu adalah Joko Widodo (30), Moh Zafir Alfarizi (8), M Rizky Romadhon (7), Ahmad Chairul Fatah (4), dan Muhammad Zidane Abdori (8).
Kelima orang itu warga Kecamatan Tempel, Kabupaten Sleman, DIY. "Dua lainnya Ulu Nur Rohmi (28) dan Ahmad Nur Fauzi (30) yang berhasil dievakuasi dalam kondisi meninggal," kata Tukirin.
Peristiwa ini terjadi pada Kamis (10/8) pukul 09.30 WIB. Saat itu, tujuh orang yang punya hubungan keluarga itu berwisata bersama keluarga besarnya.
Kelima korban awalnya bermain bola di bibir pantai dan berusaha mengambil bola yang terbawa ombak. Namun sayangnya mereka terseret ombak besar. "Mengetahui kejadian ini, dua orang yaitu Ulu dan Ahmad berusaha menolong namun juga terseret ombak," kata Tukirin.
Meski dapat dievakuasi, keduanya yang berusaha menolong meninggal saat dalam perjalanan ke Puskesmas Sanden.
Tukirin mengatakan, petugas SAR Pantai Goa Cemara telah mengingatkan rombongan untuk menjauhi bibir pantai karena ombak sedang tinggi. Sampai siang ini tim SAR dan Kepolisian Perairan dan Udara Polda DIY telah menurunkan personel untuk mencari para korban hilang.