Home Internasional Sukses Haji, Saudi Petimbangkan Umrah di Tengah COVID-19

Sukses Haji, Saudi Petimbangkan Umrah di Tengah COVID-19

Riyadh, Gatra.com – Pemerintah Kerajaan Arab Saudi akan mengevaluasi pelaksanaan musim haji tahun ini yang luar biasa, diadakan di tengah meningkatnya keamanan dan pembatasan terkait virus korona selama dua minggu ke depan.

Surat kabar Saudi Okaz, dikutip Al-Arabiya mengatakan bahwa pihak kementerian terkait akan mengkompilasi tahapan dan pembelajaran yang didapat dari prosedur protokol kesehatan dan logistik pengorganisasian haji tahun ini, selama pandemi COVID-19.

“Dan akan mempertimbangkan memulai persiapan pelaksanaan untuk musim Umrah berikutnya," kata surat kabar tersebut.

Sebelumnya, akhir Februari lalu, Arab Saudi menghentikan sementara jemaah di seluruh dunia yang ingin melaksanakan umrah di Mekah ataupun mengunjungi Masjid Nabawi di Madinah, sebagai bagian dari langkah-langkah untuk menahan penyebaran COVID-19.

Pada tanggal 4 Maret, pihak Kerajaan juga menangguhkan pelaksanaan Umrah bagi warganya.

Umrah merupakan ibadah berkunjung ke Mekah. Namun, tidak seperti haji, yang tidak diwajibkan, dapat diselesaikan dalam beberapa jam, dan dapat dilakukan sepanjang tahun.

Tahun ini pelaksanaan haji dianggap sukses, setelah Saudi dianggap melaksanakan protokol kesehatan di masa pandemi dengan baik, tanpa satupun jemaah terinfeksi virus corona.

Kantor berita Saudi Press Agency, Minggu (2/8) melaporkan bahwa Presiden Jenderal Dua Masjid Suci Sheikh Abdulrahman bin Abdulaziz al-Sudais mengumumkan keberhasilan musim haji tahun ini dan pihak berwenang berencana untuk melindungi para jemaah dan memastikan kepatuhan terhadap tindakan pencegahan kesehatan yang ketat di masa pandemi virus corona. 

Kementerian Kesehatan Kerajaan pun mengumumkan bahwa tidak ada jamaah yang dites positif mengidap virus corona dan pasukan keamanan melaporkan bahwa tidak ada saupun jemaah yang bisa memasuki lokasi dan tempat-tempat suci di Mekah dan Madinah tanpa izin resmi selama periode haji.

Pihak berwenang Arab Saudi hanya mengizinkan 10.000 penduduk Kerajaan dari berbagai negara untuk melakukan haji tahun ini karena pandemi COVID-19.

Ibadah haji merupakan salah satu dari lima rukun Islam dan suatu keharusan bagi umat Islam yang sehat dan mampu untuk melaksanakannya, setidaknya sekali dalam seumur hidup. 

Setiap tahun, kira-kira, 2,5 juta jemaah haji biasanya mengunjungi tempat paling suci di Mekah dan Madinah dalam pelaksanaan haji selama seminggu.

283

KOMENTAR

TINGGALKAN KOMENTAR