Blora, Gatra.com - Seluruh Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Blora, beserta staf sekretariat akan menjalani rapid test secara serentak, hari ini, Kamis (30/7). Selain Komisioner dan staf sekretariat seluruh Panitia Penyelenggara Kecamatan (PPK) juga akan dilakukan rapid test.
Ketua KPU Blora, M Khamdun menjelaskan, kegiatan ini merupakan tahapan dari rangkaian rapid test yang sebelumnya telah dilakukan terhadap anggota Panitia Penyelenggaran Desa ( PPS ) dan Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (PPDP). Kegiatan digelar serentak di Kecamatan masing-masing.
"Iya besok (hari ini) serentak, jadwalnya kita lakukan jam 8 sampai 11. Ini sekaligus sosial distance agar tidak langsung bersamaan datangnya. Kan kantor juga tidak boleh kosong, bisa saja nanti saya yang pertama datang, baru disusu komisioner lainnya," ucap Khamdun, Rabu (29/7).
Sebanyak 33 sekretariat KPU dan 128 anggota PPK direncanakan akan menjalani rapid test. Bagi anggota yang nantinya reaktif, hanya akan diminta untuk menjalani isolasi mandiri di rumah.
"Kalau PPK kan memang gak diganti, tapi kita minta untuk isolasi mandiri selama 10 hari kedepan. Komisioner dan sekretariat juga begitu, isolasi mandiri. Begitu besok hasil keluar jika ada yang reaktif hari itu juga kita minta isolasi mandiri. Setelah 10 hari dinyatakan sehat baru bisa bekerja kembali," paparnya.
Sementara itu, Ahmad Husein, Komisioner KPU Blora menambahkan, kegiatan rapid test akan dibagi di enam tempat.
"Kecamatan Todanan, Kunduran, Japah dan Ngawen dilakukan di Puskesmas Ngawen, Banjarejo, Tunjungan dan Blora kota di Pendopo Kecamatan Blora, Komisioner KPU dan Sekretariat di Labkesda Blora, Jepon, Jiken dan Bogorejo di Puskesmas Jepon, Sambong, Cepu dan Kedungtuban di Pendopo Kecamatan Cepu dan Randublatung, Jati dan Kradenan di Puskesmas Randu," jelas Husein.