Purworejo, Gatra.com - Dalam rangka membangkitkan ketahanan pangan bagi masyarakat, Polres Purworejo melakukan pembinaan terhadap beberapa desa di wilayah Kabupaten Purworejo.  Salah satunya adalah di Desa Kertojayan, Kecamatan Grabag yang warganya menjadi penambak udang.

"Hari ini Polres, TNI, Kejari dan Legislatif dan Dinas PPKP melakukan panen udang vaname dalam rangka ketahanan pangan di masa pandemi Covid-19. Tujuan kami adalah agar tidak ada masalah pangan selama masa bencana non alam ini," kata Kapolres Purworejo, AKBP Rizal Marito usai memanen udang, Selasa pagi (28/7).

Hadir dalam acara panen raya udang selain Kapolres serta PJU Polres, adalah Ketua DPRD Dion Agasi Setiabudi, Kajari DB Susanto dan Kepala Dinas Pertanian Pangan Kelautan dan Perikanan (DPPKP), Wasit Diyono.

Udang Vaname, menurut Wasit Diyono, adalah jenis udang yang banyak dipergunakan untuk hidangan. Sehingga banyak yang membutuhkan, udang dari Kertojayan ini diekspor hingga USA, Tiongkok, Eropa dan Australia.

"Udang Vaname dapat dipanen saat usia 85 hari. Harga perkilo bisa mencapai Rp60 ribu hingga Rp70 ribu. Untuk kolam seluas 1.200 meter persegi bisa panen seberat 2 ton udang dengan modal Rp60 juta," jelas Wasit Diyono.

Sementara itu, Kades Kertojayan, Tri Rapi Pangestuti mengatakan nanti para penambak akan mendonasikan sebagian udangnya untuk dibagi kepada warga yang terdampak Covid-19. Sehingga warga bisa terbantu pemenuhan gizi dari lauk udang tersebut.