Brebes, Gatra.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Brebes, Jawa Tengah mengklaim sudah berhasil menekan penyebaran Covid-19. Salah satunya karena menurunnya angka reproduksi Covid-19.
Bupati Brebes Idza Priyanti mengatakan, angka reproduksi Covid-19 berhasil diturunkan hingga di bawah angka satu persen. "Angka reproduksi Covid-19 di Brebes berhasil diturunkan menjadi 0,29 persen. Jadi Brebes sudah menjadi daerah zona hijau di Jawa Tengah," kata Idza, Selasa (28/7).
Untuk diketahui, angka reproduksi adalah suatu cara dalam memberi peringkat pada kemampuan penyebaran suatu penyakit. Idza menyebut, menurunnya angka reproduksi Covid-19 tersebut menunjukkan penyebaran Covid-19 di Kota Bawang bisa ditekan, salah satunya melalui pelayanan di rumah sakit.
"Pelayanan ini bukan hanya difasilitasi oleh rumah sakit tetapi juga TNI, Polri dan seluruh elemen masyarakat sangat berperan dalam penurunan penyebaran Covid-19 ini," ujar dia.
Idza mengungkapkan, kasus positif Covid-19 secara akumulasi jumlahnya 59 orang. Dari jumlah itu, tujuh orang dirawat, 10 orang menjalani karantina, 42 orang sembuh, dan tidak ada yang meninggal.
"Kesuksesan pelayanan, fasilitas dan penerapan protokol kesehatan dalam menekan penyebaran Covid-19 selalu kami usahakan maksimal," tandas Idza.
Terkait penerapan protokol kesehatan, Idza sempat disorot sejumlah kalangan saat menghadiri acara gowes massal yang mengundang banyak orang di tengah pandemi Covid-19 tanpa mengindahkan protokol kesehatan.
Dalam acara yang digelar di Lapangan Pejanten Desa Kalijurang, Kecamatan Tonjong, Minggu (12/7) itu, seribuan orang berkumpul tanpa menjaga jarak dan tak sedikit yang tidak memakai masker. Idza yang juga Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Brebes bahkan ikut tampil bernyanyi dan berjoget di panggung. Tampak sejumlah orang di sekitar Idza juga asyik berjoget tanpa jaga jarak dan mengenakan masker.